BERITA UTAMAPAPUA

Pendukung Timnas Belanda Berduka, Suporter Meninggal Dunia Usai Tabrak Trotoar di Jayapura

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
8
×

Pendukung Timnas Belanda Berduka, Suporter Meninggal Dunia Usai Tabrak Trotoar di Jayapura

Share this article
IMG 20221201 WA0006
Jasad pengendara sepeda motor yang mengenakan Jersey Timnas Belanda saat berada di RS TNI-AL Jayapura.Foto: Istimewa

Jayapura, fajarpapua.com– Seorang pengendara sepeda motor yang diketahui bernama Keil Sasia (23) dinyatakan meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan tunggal.

Korban yang saat kejadian mengenakan baju kaos berwarna orange khas pendukung Timnas Belanda meninggal setelah menabrak trotoar di Jalan Koti tepatnya di tikungan Kantor Pelindo, Kelurahan Numbay, Distrik Jayapura Selatan.

Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya
Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya

Kasatlantas Polresta Jayapura Kota Kompol Pillomina Ida Waymramara, menyatakan korban yang menggunakan SPM Honda GL-Max tanpa plat nomor meninggal dunia setelah sempat mendapat pertolongan di RS TNI Angkatan Laut Lantamal X Jayapura.

Kasatlantas menyatakan berdasarkan informasi dari beberapa saksi, kecelakaan tersebut bermula saat korban datang menggunakan motornya dengan kecepatan yang kencang dari arah Kota Jayapura.

“Hingga tiba di TKP yakni tikungan pelabuhan dekat Kantor Pelindo korban hilang kendali dan keluar jalur kekiri naik trotoar dan menabrak pot bunga,” jelasnya.

Akibatnya pengendara mengalami luka parah pada bagian kepala atau wajah, mulut dan hidung yang mengeluarkan darah.

“Korban saat itu langsung ditolong oleh beberapa orang yang melintas di TKP, selanjutnya dilarikan ke RS TNI-AL menggunakan mobil pick-up, selanjutnya dinyatakan meninggal usai mendapat tindakan medis,” ujarnya.

Ditempat yang berbeda Kabag Ops Polresta Jayapura Kota AKP Hanafiah, menjelaskan dari hasil pemeriksaan pihak kepolisian kecelakaan tersebut terjadi akibat kurang hati-hatinya korban saat berkendara.

“Selain itu korban yang menggunakan atribut salah satu tim sepak bola yang mengikuti piala dunia juga dalam pengaruh minuman keras,” jelasnya

Untuk itu pihaknya menghimbau seluruh suporter sepak bola agar tetap melakukan aktivitas yang positif, nonton bareng dengan tetap menjaga ketertiban dan tidak mengonsumsi minuman beralkohol.

“Jangan berlebihan dalam memberi dukungan terhadap tim sepak bola seperti konvoi,” tegasnya.

Kabag Ops menegaskan apabila para suporter tetap melakukan konvoi pihaknya akan melakukan tindakan yang tegas sesuai dengan prosedur dan undang-undang yang berlaku serta akan memproses hukum apabila terjadi tindak pidana. (red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *