Jayapura, fajarpapua.com- Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Kodap XXXV Bintang Timur pimpinan Ananias Atimin menembak pesawat milik maskapai penerbangan Ikaros jenis Caravan PK-HVV di Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan. Pesawat yang dipiloti Cap Tohirin dengan membawa Cargo atau barang dari Tanah Merah, Kabupaten Boven Digoel.
Kapolres Pegunungan Bintang, AKBP Muhamad Dafi Bastomi, mengatakan, penembakan pesawat itu terjadi sekitar pukul 10.45 WIT saat pesawat akan landing di Bandara Oksibil.
“Pesawat ini ditembaki KKB dengan beberapa lobang tembakan. Tidak ada korban jiwa,” kata Kapolres Pegunungan Bintang, AKBP Muhamad Dafi Bastomi, Senin, 9 Januari 2023.
Dikatakan Muhammad, akibat dari penembakan itu menyebabkan pesawat gagal landing dan memilih kembali ke Bandara Sentani dan terdapat beberapa bekas tembakan di badan pesawat.
“Dari laporan yang kami terima memang ada beberapa bekas tembakan di badan pesawat. Tapi tidak ada korban jiwa dalam insiden ini,” ungkapnya.
Selain menembak Pesawat Ikaros, kelompok bersenjata juga melakukan pembakaran terhadap gedung SMA 1 Oksibil, namun tidak ada korban jiwa.
“Tadi pagi sekitar pukul 10.50 WIT ada satu sekolah yang dibakar, tapi alhamdulilah tidak ada korban karena pada saat pembakaran tidak ada siswa di sekolah karena masih libur,” tuturnya.
Kapolres menyebutkan, pasca penembakan pesawat dan pembakaran sekolah, personil gabungan TNI-Polri dikerahkan untuk melakukan penyisiran, namun kelompok bersenjata sudah melarikan diri.
“Dari penyisiran yang kami lakukan, mereka sudah tidak ada di lokasi. Namun kedepan tentunya kami akan lebih memperketat pengamanan di bandara dan beberapa titik rawan untuk mengantisipasi gangguan dari kelompok ini,” ungkapnya.
Aksi yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata ini merupakan yang kedua dalam tiga hari terakhir, dimana sebelumnya KKB sebelumnya terlibat kontak tembak dengan aparat gabungan TNI-Polri pada Sabtu (7/1/) siang yang mengakibatkan tiga personil polisi terluka.(hsb)
