BERITA UTAMAPAPUA

Tempurung Lutut Jurnalis CNN Indonesia Retak Usai Dikeroyok Massa Pengantar Jenazah Lukas Enembe

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
146
×

Tempurung Lutut Jurnalis CNN Indonesia Retak Usai Dikeroyok Massa Pengantar Jenazah Lukas Enembe

Share this article
IMG 20231229 WA0002
Bangunan yang dibakar massa

Timika, fajarpapua.com- Salahsatu jurnalis CNN Indonesia, Arie Bagus Poernomo menjadi korban pengeroyokan massa saat meliput arak-arakan pengantar jenazah mantan Gubernur Papua Lukas Enembe di Sentani, Jayapura, Papua, Kamis (27/12).

Akibat pengeroyokan tersebut, korban terpaksa dilarikan ke rumah sakit dan berdasar hasil pemeriksaan tempurung lutut yang bersangkutan diketahui retak sehingga harus menjalani perawatan rutin.

ads

Menurut Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jayapura, Lucky Ireuw aksi pengeroyokan dan perampasan alat kerja milik Arie ini terjadi sekitar pukul 10.15 WIT.

Awalnya Arie meliput proses kedatangan jenazah Lukas Enembe di Bandara Sentani, Jayapura.

Setelah itu Arie melanjutkan tugasnya mendokumentasikan proses iring-iringan massa pengantar jenazah Lukas Enembe menuju Kampus STAKIN.

Namun dalam perjalanan tepatnya di pertigaan Pasar Lama Sentani salah satu warga mencoba merebut telepon seluler yang digunakan Arie untuk meliput.

“Arie kemudian langsung mengamankan hasil liputannya dan memasukkan telepon seluler ke dalam baju,” jelas Lucky.

Karena menolak menyerahkan telepon seluler yang dipergunakan untuk meliput, Arie kemudian diamuk massa hingga tertelungkup ke aspal.

Peristiwa pengeroyokan ini menurut Lucky berlangsung tidak terlalu lama karena Arie langsung diamankan Kapolres Jayapura, AKBP Fredrickus Maclarimboen ke Pos Brimob.

“Hasil pemeriksaan di RS Yowari menunjukkan tempurung lutut kanan Arie mengalami cedera. Setelah mendapatkan perawatan, Arie pun diperbolehkan pulang namun wajib menjalani pemeriksaan rutin,” tuturnya.

Lucky Ireeuw menilai perbuatan tersebut telah mencederai kebebasan pers di Tanah Papua.

“AJI Jayapura mengecam keras aksi pengeroyokan hingga upaya perampasan alat kerja jurnalis di Jayapura,” kata Lucky.

25 Bangunan Dibakar Massa

Sementara darivdata yang berhasil dihimpun diketahui akibat rusuh saat pengantaran jenazah Lukas Enembe sedikitnya 14 orang menjadi korban luka-luka.

Selain itu terdata sebanyak 25 bangunan milik warga yang berada disepanjang Jalan Abepura -Sentani tepatnya di Waena, Kota Jayapura dibakar oleh massa

Sebelumnya juga diberitakan, massa pengantar jenazah almarhum mantan Gubernur Papua, Lukas Enembe juga melakukan pengerusakan mobil, sepeda motor serta bangunan di Sentani Kabupaten Jayapura, dan menyebabkan 4 orang mengalami luka-luka.

Pembakaran kompleks Ruko di Waena berawal saat massa yang berjalan kaki dari Sentani ini bertemu dengan massa yang sejak pagi menunggu di Expo Waena.

Massa yang dari Expo Waena ini bergabung dengan massa dari Sentani bersama-sama melakukan iring-iringan terhadap mobil jenazah menuju Koya Tengah.

Pada saat massa tiba di Pertigaan Lampu Merah Perumnas Waena, massa pun mulai melakukan kericuhan dengan membakar toko dan merusak sejumlah bangunan lainnya.

Pelemparan oleh massa tersebut terus berlanjut hingga membuat masyarakat ketakutan, dan aparat keamanan tak mampu membendung ribuan massa yang mengantar jenazah itu.

Sepanjang perjalan, massa terus melakukan pelemparan dan pengrusakan bangunan yang ada di pinggir jalan. (red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *