BERITA UTAMA

Pemilih Pilpres dan Pileg Harus Membawa KTP dan Form C Bukan Tiket Masuk ke Bilik Suara

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
227
×

Pemilih Pilpres dan Pileg Harus Membawa KTP dan Form C Bukan Tiket Masuk ke Bilik Suara

Share this article
IMG 20240124 WA0073
Simulasi pemungutan suara yang digelar oleh KPU Mimika.

Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya
Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya

Timika, fajarpapua.com – Pada Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan legislatif (Pileg) Tahun 2024, pemilih wajib membawa e-KTP sesuai namanya yang terdaftar di Tempat Pemungutan Suara (TPS) tersebut.

“Pemilih datang pada saat hari H wajib membawa KTP dan form C pemberitahuan bukan tiket masuk ke bilik suara. Jika tidak membawa KTP ketua KPPS memiliki kewenangan untuk meminta yang bersangkutan pulang mengambil KTP,” kata Komisioner KPU Mimika Divisi Teknis Elisabeth Rahawarin saat simulasi pemungutan dan penghitungan suara di Graha Eme Neme Yauware, Rabu (24/1).

Menurut Elisabeth mengapa diharuskan membawa KTP karena rujukannya adalah keputusan Mahkamah Konstitusi (MK), bahwa dokumen diri adalah yang memuat identitas diri dan foto diri.

“Kartu keluarga tidak ada foto diri jadi tidak bisa menggunakan kartu keluarga harus KTP. Logikanya tidak mungkin pemilih itu tidak bisa pulang ambil KTP karena DPT yang disusun sejak 2020 itu adalah orang-orang yang ada disekitar TPS,”ungkapnya.

Selain itu pemilih tidak dilayani di TPS terdekat jika memiliki KTP Mimika dan tinggal didekat TPS tetapi tidak terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT). Hal tersebut dikarenakan KPU sudah memberikan kesempatan dalam tahapan pindah memilih dan pindah domisili.

“Hal itu sosialisasinya sudah masif, kalaupun ada yang masuk daftar di DPTB dan DPK bisa dilayani setelah pukul 12.00 WIT dan hanya dilayani satu jam hingga pukul 13.00 WIT,”tuturnya.

Elisabeth mengungkapkan, secara umum tata tertib pemungutan suara TPS dibuka pukul 07.00 waku setempat dan ditutup pada pukul 13.00 waktu setempat.

“Kita konteksnya di Mimika jadi menggunakan waktu Indonesia Timur,”ungkapnya.(ron)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *