Jayapura, fajarpapua.com- Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Jayapura mengalokasikan anggaran dana Otonomi Khusus (Otsus) pada tahun 2024, sebesar Rp 400 juta untuk Pelatihan Tata Rias Pengantin Bagi Orang Asli Papua (OAP) Di Kabupaten Jayapura bertempat di Hotel Sunni Garden Lake Sentani, Kamis (3/7).
Pelatihan tata rias penggantian ini dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jayapura, Dr. Hana Hikoyabi dan dihadiri oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Jayapura, Essau Awoitauw dengan 20 peserta dari 4 Distrik yang berlangsung selama 5 hari .
“Pelatihan tata rias penggantin bagi Orang Asli Papua (OAP) pertama kali dilakukan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi di Kabupaten Jayapura berasal dari dana Otsus, supaya orang asli Papua memiliki kecakapan, dan keterampilan khusus tata rias waja, rambut, pengantin dan lainnya,”ujar Sekda Hana qHikoyabi.
Sekda berharap pada peserta pelatiha agar ilmu yang diterimanya bisa dikembangkan di wilayah Kabupaten Jayapura sebagai tambahan pengetahuan atau keterampilan supaya mereka mendapatkan keterampilan khusus meskipun sudah ada keterampilan dasar untuk menata rias pengantin, rambut dan lainnya. Keterampilan hendaknya bisa dikembangkan terus pada masyarakat di Kabupaten Jayapura.
“Memang sudah banyak salon-salon umum yang muncul sekarang ini, tetapi salon khusus OAP perlu dikembangkan dan didukung untuk di kampung-kampung untuk menampilkan usaha baru ditempat mereka,”kata Sekda.
Ditempat yang sama Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Jayapura, Essau Awoitauw menyebutkan, pihaknya tahun ini mengelontarkan dana Otsus sebesar Rp 1 miliar untuk tiga kegiatan pelatihan keterampilan di Kabupaten Jayapura yaitu salah satunya pelatihan tata rias pengantin, pelatihan pembuatan perahu fiber dan pelatihan lainnya.
Ke 20 peserta pelatihan tata rias pengantin ini berasal dari 4 Distrik yaitu Distrik Waibu, Distrik Sentani Timur, Distrik Ebungfao, dan Distrik Sentani Barat. “Pelatihan tata rias pengantin ini dilakukan dalam beberapa tahap yang pertama tentang tata rias wajah dan tata rias rambut dengan anggaran Rp.400 juta dari dana Otsus,”ujar Essau Awoitauw.
Lebih lanjut dia menjelaskan, bahwa peserta merupakan pekerja salon-salon rumahan dengan harpaan bisa mengembangkan salonnya lebih maju lagi sehingga bisa menyerap sumber daya manusia dan mengurangi jumlah pengangguran di Kabupaten Jayaoura.(hsb)