Jayapura, fajarpapua.com- Penjabat Bupati Jayapura, Semuel Siriwa meminta Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Jayapura mempercepat realisasi anggaran Pilkada 2024.
“Sebelum pelaksanaan Pilkada Kabupaten Jayapura, sisa kewajiban dana yang sudah disepakati itu harus segera dibayarkan supaya pelaksanaan Pilkada bisa berjalan aman, lancar dan tidak ada kendala apapun,”ujar Semuel Siriwa, Jumat (23/8).
Siriwa menegaskan, seluruh anggaran Pilkada agar segera menyelesaikannya, mengingat urgensi tahapan Pilkada sudah berjalan.
Hal ini juga sesuai dengan pertemuan dengan Mendagri dan KPU Kabupaten Jayapura di Jakarta dalam membahas dana hibah penyelenggaraan Pilkada.
Dalam pertemuan tersebut, Pj Bupati Siriwa menjelaskan, dana hibah untuk penyelenggaraan Pilkada di Kabupaten Jayapura menjadi prioritas utama sehingga kekurangan dana hibah untuk KPU, Bawaslu dan keamanan penyelenggaraan Pilkada Kabupaten Kabupaten Jayapura, harus disiapkan dengan baik melalui dana Alokasi Umum (DAU) Kabupaten Jayapura tahun 2024 sebelum Pilkada Kabupaten Jayapura berlangsung.
Adapun kekurangan pembayaran dana hibah untuk biaya Pilkada serentak bagi KPU Kabupaten Jayapura dari total dana hibah Rp 55.051.770.770, yang sudah direalisasikan baru Rp 40 miliar.
Masih ada sisa dana yang belum dibayarkan yakni masih kurang sisa pembayaran Rp 15.051.770.770.
Sedangkan untuk Bawaslu Kabupaten Jayapura Rp20 miliar, yang sudah dibayarkan Rp 6 miliar dan masih kurang Rp 14 miliar.
Jadi total dana dukungan Pilkada yang belum direalisasikan senilai Rp 29.051.770.770.
“Masalah dukungan dana Pilkada memang ada miskomunikasi dengan KPU Kabupaten Jayapura dan keuangan. Data di Kemendagri masih kurang dana Pilkada Kabupaten Jayapura dalam pembayaran, tetapi ini kita akan selesaikan semua,”paparnya .(hsb)
