Jayapura, fajarpapua.com – Realisasi belanja modal Pemerintah Kabupaten Jayapura pada semester pertama tahun 2025 telah mencapai Rp100 miliar dari total anggaran Rp198 miliar.
“Serapan belanja modal sampai hari ini sudah Rp100 miliar dan mudah-mudahan angka ini terus bertambah. Biasanya penyerapan di OPD-OPD terjadi pada akhir tahun, contohnya kalau di PU bisa terealisasi hingga 100 persen,” ujar Plt Kepala Bappeda Kabupaten Jayapura, Yusuf Yambe Yabdi, usai mengikuti Rapat Koordinasi Kemiskinan Ekstrem 2025 di Kabupaten Jayapura, Rabu (10/9/2025).
Ia menjelaskan, rendahnya penyerapan tidak bisa dilihat secara merata, sebab setiap OPD memiliki progres yang berbeda. Karena itu, Bappeda terus melakukan monitoring bersama OPD untuk mengejar target yang belum terlaksana.
“Kalau penyerapan anggaran kita bagus akan berdampak pada penambahan dana Otsus. Memang dalam pembagian Otsus dari Provinsi Papua terjadi pengurangan sekitar Rp68 miliar dari total sebelumnya,” ungkapnya.
Menurut Yusuf, pekerjaan yang bersumber dari Otsus berada pada OPD penerima dana tersebut.
“Kalau OPD bisa segera menyerap dan menagihkan pekerjaan Otsus, ini akan membuat kinerja membaik dan dana Otsus tahap kedua dapat dicairkan,” bebernya.
Ia menambahkan, Bappeda bersama OPD telah menggelar rapat koordinasi untuk mempercepat pencairan dana Otsus tahap kedua. (hsb)
