BERITA UTAMAMIMIKApinpost

Kapolres Mimika: Sebagian Besar KKB Sudah Tinggalkan Wilayah Tembagapura

pngtree vector tick icon png image 1025736
10
×

Kapolres Mimika: Sebagian Besar KKB Sudah Tinggalkan Wilayah Tembagapura

Share this article
Tembagapura, OPM, KKB
Kapolres Mimika, AKBP IGG Era Adhinata

Timika, fajarpapua.com

Kepala Kepolisian Resor Mimika, Papua, AKBP IGG Era Adhinata menyebut sebagian besar Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang selama beberapa bulan bercokol di wilayah Distrik Tembagapura telah meninggalkan lokasi itu untuk kembali ke wilayah mereka masing-masing.

ads

“Setelah meninggalnya salah satu pimpinan KKB Kali Kopi atas nama Hengky Wanmang, dari hasil monitoring kami diketahui sebagian besar KKB yang masuk ke wilayah Distrik Tembagapura sudah kembali ke wilayah mereka. Kelompok yang kembali itu yakni Kelompok Lekagak Telenggen dan lainnya,” kata AKBP Era Adhinata di Timika, Senin.

Pihak kepolisian hingga kini masih terus memonitoring apakah masih ada KKB yang bercokol di wilayah Distrik Tembagapura, seperti di Kampung Baluni dan Jagamin, kawasan Aroanop, termasuk Kampung Waa-Banti, Kimbeli, dan Opitawak yang berdekatan dengan Kota Tembagapura.

“Kami masih terus melakukan monitoring. Yang jelas sebagian besar sudah balik ke wilayahnya, yang sekarang tertinggal di sana yaitu KKB yang memang ada di wilayah Mimika,” ujar Era Adhinata.

Untuk mengecek kepastian situasi keamanan di wilayah Waa-Banti, Kimbeli dan Opitawak benar-benar sudah steril dari keberadaan KKB maka unit-unit intelijen akan dikerahkan ke lokasi-lokasi itu dalam waktu dekat, katanya.

Jika memang kondisi keamanan di wilayah itu benar-benar sudah siap, maka aparat bersama Pemkab Mimika dan PT Freeport Indonesia akan mempersiapkan rencana mengembalikan seribuan warga tiga kampung itu yang sementara ini mengungsi ke Timika sejak awal Maret.

“Tentu kami akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan PT Freeport Indonesia karena saat masyarakat turun dari Tembagapura ke Timika atas permintaan mereka sendiri mengingat situasi keamanan pada saat itu memang tidak aman,” jelas Era.

Lebih dari seribuan warga Waa-Banti, Kimbeli dan Opitawak diungsikan sementara waktu ke Timika sejak awal Maret lalu saat beberapa kelompok KKB dibawah komandan operasi Lekagak Telenggen memasuki wilayah Distrik Tembagapura pada Februari.

Kapolda Papua Irjen Polisi Paulus Waterpauw beberapa waktu lalu menyebut rombongan besar KKB termonitor masuk ke wilayah Distrik Tembagapura pada 14 Februari 2020.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *