Timika, fajarpapua.com – Sekelompok warga, Minggu (25/10) mendatangi Sekretariat Pesparawi XIII di Jalan Yos Sudarso menanyakan status relawan di Pesparawi XIII se-Tanah Papua.
Salah seorang pemuda yang mengaku warga Kampung Naena Muktipura (SP 6) mengatakan dirinya sudah mengisi google form sejak beberapa waktu lalu.
“Pokoknya sudah lama, sekarang link google form itu sudah ditutup. Intinya kami mendaftar sebagai relawan Pesparawi,” ujar pemuda tersebut.
Beberapa pemuda lain juga mengakui hal serupa. Bahwa mereka mengisi google form untuk menjadi relawan.
Menanggapi hal itu, Ketua Umum Pesparawi XIII se-Tanah Papua, Johannes Rettob mengatakan pihaknya tidak pernah membuat google form untuk pendaftaran relawan.
“Tidak pernah, itu link palsu. Panitia tidak buka pendaftaran relawan dan LO. Tidak ada relawan Pesparawi,” ungkap JR ketika memberi penjelasan kepada para pemuda tersebut.
Ia mengatakan apabila korban link palsu itu cukup masif, pihaknya akan melapor ke Polres Mimika. “Ini penipuan, kalau ternyata korban banyak kami akan melapor polisi,” tegas JR sambil meminta warga Mimika hati-hati beredarnya link palsu itu.(red)