BERITA UTAMAMIMIKA

Operasi Keselamatan Cartenz 2023 di Mimika Resmi Digelar, Ini Pelanggaran Yang akan Ditindak…

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
3
×

Operasi Keselamatan Cartenz 2023 di Mimika Resmi Digelar, Ini Pelanggaran Yang akan Ditindak…

Share this article
c2de08fe 9044 402b 8171 ae2ebd644e78
Wakapolres Mimika Kompol Praja Gandha Wiratama memasangkan pita secara simbolis menandai dibukanya Operasi Keselamatan Cartenz 2023.Foto : Ryeno

Timika, fajarpapua.com – Operasi Keselamatan Cartenz 2023 dalam rangka cipta kondisi Kamseltibcar Lantas menjelang Idul Fitri 1444 H Tahun 2023 di Kabupaten Mimika yang digelar pada 7 hingga 20 Februari 2023 resmi digelar.

Pembukaan Operasi Keselamatan Cartenz 2023 Polres Mimika ditandai dengan apel gelar pasukan yang dipimpin oleh Wakapolres Mimika Kompol Praja Gandha Wiratama di Mapolres Mimika mile 32, Selasa, (7/2).

ads

Dalam Operasi Keselamatan Cartenz 2023 akan menindak pelanggaran lalu lintas yang berpotensi meninggal dunia anatara lain,

  1. Pelanggaran dengan berbalap liar dan kecepatan tinggi pasal287 ayat (5) juncto pasal 297 juncto pasal 715 (a,6) juncto pasal 106 ayat 9 ULLAJ, denda Rp. 500.000,-.
  2. Pelanggaran pengendara dalam keadaan mabuk atau setelah miras pasal 283 juncto pasal 106 ULLAJ denda Rp.750.000,-.
  3. Pelanggaran dengan melawan arus pasal 294 ullaj juncto pasal 112 ULLAJ.
  4. Pelanggaran berboncengan lebih dari satu orang pasal 292 ayat 1 juncto pasal 106 ayat 8 ULLAJ denda Rp.250.000,-.
  5. Pelanggaran tidak menggunakan helm standar nasional indonesia dan helm penumpang pasal 291 (1,2) juncto pasal 106 (8) ullaj denda Rp.250.000,-.
  6. Pelanggar menggunakan hp saat berkendara pasal 106 ayat 1.
  7. Pelanggar pengendara dibawah umur pasal 281.

Dalam amanatnya Kapolda Papua yang di bacakan oleh Wakapolres Mimika menyampaikan, Indonesia telah terbebas dari pandemi Covid-19 dan berubah menjadi endemi sehingga kegiatan operasi keselamatan cartenz 2023 dapat dilaksanakan semaksimal mungkin.

Perlu diketahui bersama bahwa data perbandingan jumlah pelanggaran lalu lintas berupa tilang dan teguran sebagai berikut, tilang tahun 2021 sejumlah 248. Selanjutnya tilang tahun 2022 sejumlah 1334, selisih kenaikan 1.086 tilang dengan trend 438%. Untuk teguran tahun 2021 sejumlah 2703, teguran tahun 2022 sejumlah 13.793.Selisih dengan kenaikan 11.090 dengan trend 410%.

Kemudian untuk data perbandingan angka laka lantas adalah, laka lantas tahun 2021 ( saat operasi keselamatan cartenz -2021) sejumlah 27 kasus, md sebanyak 1 orang,luka berat sebanyak 21 orang, luka ringan sebanyak 31 orang dan kerugian material Rp. 152.100.000.

Laka lantas tahun 2022 ( saat operasi keselamatan cartenz 2022 ) sejumlah 32 kasus, md sebanyak 4 orang, luka berat sebanyak 31 orang, luka ringan sebanyak 20 orang dan
kerugian material Rp. 157.100.000.

Selisih laka lantas 5 kasus naik 18%. Selisih meninggal dunia 3 orang naik 300%, selisih luka berat 10 orang naik 48%, selisih luka ringan -11 orang turun 35%. selisih kermat Rp. 5.000.000 naik 3%.

“Kita menyadari, bahwa dalam mengatasi permasalahan bidang lalu lintas yang begitu kompleks itu tidak mudah dan tidak bisa pihak kepolisian atau lalu lintas sendiri yang menangani namun perlu sinegritas dengan pihak terkait diantaranya, masalah jalan oleh dinas pekerjaan umum, masalah rambu-rambu dan marka jalan oleh dinas perhubungan dan lain-lain,” katanya.

Menurutnya tujuan Operasi Keselamatan Cartenz 2023 adalah meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, menurunnya angka fatalitas korban laka dan pelanggaran lalu lintas.

“Keempat point di atas merupakan hal yang kompleks dimana amanat diatas perlu dukungan dan partisipasi masyarakat sehingga Kamseltibcarlantas berjalan sesuai dengan yang diharapkan,” tuturnya. (ron)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *