Timika, fajarpapua.com – Kapolres Nduga, AKBP Rio Alexander Panelewen mengatakan, seluruh pasukan yang tergabung dalam operasi penyelamatan pilot Susi Air kini sudah berada di Kabupaten Nduga.
“Semua pasukan sudah inshare, sekarang terserah Egianus Kogoya. Kalau yang bersangkutan masih keras hati (tidak melepaskan sandera) ya silahkan,” kata Kapolres Nduga saat ditemui di Kantor Pelayanan Polres Mimika, Selasa (21/2).
AKBP Rio Alexander Panelewen menegaskan hingga saat ini pihak aparat keamanan masih mengedepankan upaya negosiasi untuk menghindari korban dari warga di Kabupaten Nduga.
“Seperti yang diperintahkan Kapolda Papua kepada kami untuk tetap melakukan negosiasi dan pendekatan melalui beberapa stakeholder serta para tokoh. Saya tegasksn disini negara hadir dan negara tidak boleh kalah,” tegasnya.
Menurut Kapolres Nduga tim negosiator sudah berjalan dan hingga saat ini belum ada infomasi pasti yang didapat dan belum dengan kelompok Egianus Kogoya.
“Mereka sudah jalan dua minggu ini sampai sekarang belum ada informasi kembali,” tuturnya.
“Tim negosiasi belum ketemu kelompok Egi, seluruh wilayah kita tutup semua. Kalau Egi tidak mau negosiasi apa boleh buat, kita akan melakukan penegakan hukum,”tegasnya.(ron)