Timika, fajarpapua.com – Pernyataan Tiga organisasi mahasiwa yakni PMII, GMNI dan HMI MPO yang menyoroti kinerja Panitia Seleksi (Pansel) Sekda Mimika yang dirilis fajarpapua.com pada 6 Februari 2021 lalu dinilai tidak mewakili pendapat OKP Cipayung.
Hal ini ditegaskan oleh Ketua Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Komisariat Mimika, Richard Arthur Tutu saat mendatangi Kantor Redaksi Fajar Papua, Kamis (11/2).
Perlu diketahui lanjutnya, sejarah berdirinya OKP Cipayung hanya berupa kelompok dan tidak memiliki kepengurusan sebagaimana seperti yang diklaim oleh salahsatu ketua organisasi mahasiswa seperti dimuat fajarpapua.com.
“Tidak ada pengurus Cipayung, apalagi kita di Kabupaten Mimika. Apalagi pada saat melakukan pres release hanya dua OKP yang berada dalam payung Cipayung, sedangkan GMKI dan HMI tidak dilibatkan,” ujarnya.
Richard juga menegaskan, GMKI mengambil sikap netral terhadap proses seleksi Sekda Mimika dan menyerahkan sepenuhnya kepada panitia seleksi.
