BERITA UTAMAPAPUA

Wah ! Gubernur Lukas Tuding Sekelompok Orang Berupaya Meruntuhkan Hubungannya dengan Masyarakat Papua

cropped cnthijau.png
7
×

Wah ! Gubernur Lukas Tuding Sekelompok Orang Berupaya Meruntuhkan Hubungannya dengan Masyarakat Papua

Share this article
Juru Bicara Gubernur Papua Muhammad Rifai Darus
Juru Bicara Gubernur Papua Muhammad Rifai Darus

Jayapura, fajarpapua.com – Gubernur Papua, Lukas Enembe melalui Juru Bicara, Muhammad Rifai Darus, menyatakan kondisi harmonisasi Papua saat ini sedang dicoba dirusak oleh sekelompok orang yang memiliki motif politik tertentu untuk meruntuhkan hubungan baik yang terjalin selama ini antara Gubernur dan masyarakat Papua.

ads

Rivai Darus mengatakan sebagai bentuk evaluasi opini publik, Gubernur Papua meminta kepada seluruh jajaran Kepala Dinas dan Biro di Lingkungan Pemerintahan Provinsi Papua untuk senantiasa hadir di ruang publik baik fisik maupun virtual serta memanfaatkan media sosial sebagai sarana komunikasi publik guna menyampaikan informasi aktual yang berkenaan dengan ruang lingkup tupoksi masing-masing.

“Selain itu, kita ketahui bahwa dalam kurun waktu 1 bulan terakhir telah banyak sekali berita bohong (hoax), misinformasi, dan disinformasi yang diberitakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” ujar Rifai Darus dalam siaran persnya, Selasa (22/2/2022).

Oleh sebab itu, kata dia, gubernur meminta kepada seluruh insan Pemprov Papua untuk tidak berdiam diri dan berpangku tangan, dan gubernur menginstruksikan agar teman-teman di Lingkungan Pemprov Papua secara aktif menyampaikan dengan lugas, jelas dan terukur tentang hasil pembangunan yang sudah dilakukan.

“Pihak-pihak yang memiliki motif politik jangka pendek tersebut mencoba untuk mengendalikan informasi secara masif menyebarkan berita hoax tentang Gubernur dan pemerintahannya,” jelasnya.

Untuk itu, Gubernur berpesan agar hasil-hasil baik pembangunan selama ini dapat dikonsumsi oleh seluruh masyarakat Indonesia dengan tujuan agar setiap orang yang ada di tanah air mengetahui bahwa pembangunan di Papua semata-mata bukan untuk Bumi Cenderawasih saja tapi juga untuk meninggikan dan memajukan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Informasi adalah mata uang demokrasi, untuk itu kita harus mempertahankan kejernihan dan kebersihan informasi dari jemari kotor para pelaku penyebar hoax tentang Tanah Papua,” katanya.

Menurutnya, gubernur percaya bahwa nalar publik Papua tidak dapat dibodohi begitu saja oleh informasi-informasi hoax murahan yang beredar.

Gubernur Papua juga menegaskan bahwa upaya mempromosikan pembangunan Papua bukanlah sekedar tameng pelindung melainkan ajakan Gubernur kepada setiap orang untuk melakukan rekonsolidasi demokrasi yang kini coba dirongrong oleh orang-orang dengan nafsu buta yang membuat kualitas demokrasi itu merosot dan terjun bebas.

Rivai Darus menambahkan, kemampuan hoax harus diakui berakselerasi begitu cepat menebar racun kebencian dan dapat menghancurkan martabat seseorang.

“Untuk itu mari kita bersama bergerak untuk menebalkan benteng pertahanan dengan intelektualitas kita agar hoax tidak mudah menyusup masuk ke lingkungan kita,” ungkapnya.(hsb)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *