BERITA UTAMAMIMIKA

Gelombang Tinggi Sulitkan Pencarian 11 Penumpang KM. Usaha Baru, Tim SAR Timika Tambah Armada Kapal Rescue

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
3
×

Gelombang Tinggi Sulitkan Pencarian 11 Penumpang KM. Usaha Baru, Tim SAR Timika Tambah Armada Kapal Rescue

Share this article
IMG 20220711 WA0006
Foto: Dok. Nampak Tim SAR Gabungan dengan menggunakan dua kapal sedang melakukan pencarian korban KM. Usaha Baru.

Timika, fajarpapua.com– Gelombang tinggi disekitar Perairan Laut Amar menjadi salahsatu tantangan bagi Tim SAR Gabungan untuk mencari 11 orang korban tenggelamnya KM. Usaha Baru.

Bahkan untuk mencari korban musibah yang terjadi pada Selasa 5 Juli 2022 sekitar pukul 12.00 WIT, Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Timika sejak kemarin menambah 2 perahu RCR.

ads

Kepala SAR Timika, George LM. Rendeng dalam rilis media, Minggu (10/7) menjelaskan pihaknya cukup kesulitan dalam melakukan pencarian korban.

Tim SAR Gabungan lanjutnya, saat ini sangat terkendala dengan gelombang lautan yang sedang tinggi dan juga cuaca yang kurang bersahabat.

“Untuk itu kami terus mengamati dan mengantisipasi cuaca ekstrem dalam pencarian ini. Apalagi saat ini gelombang terutama di Perairan Amar sedang tinggi,” jelasnya.

George mengungkapkan, selain terus melakukan pencarian, pihaknya juga telah berkomunikasi dengan SAR Pusat untuk menyebarkan informasi terkait pencarian korban tenggelamnya KM. Usaha Baru kepada kru kapal lain yang melintas di perairan Mimika.

“Hal ini kami lakukan guna meminta bantuan kapal lainnya jika melihat atau mengetahui keberadaan korban maupun bangkai KM. Usaha Baru,” jelasnya.

Dijelaskan pula, sejak hari keempat Tim SAR Gabungan memperluas lokasi pencarian para korban kearah barat dari titik diduga lokasi tenggelamnya KM. Usaha Baru.

“Dengan perluasan pencarian, maka dilakukan penambahan armada yakni 2 perahu RCR untuk menyisir di tepian dan tengah lautan,” kata George.

Seperti diberitakan sebelumnya, kecelakaan laut kembali terjadi pada Rabu (6/7) pukul 11.00 WIT.

Informasi tenggelamnya KM. Usaha Baru itu diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Timika dari Anggita Koramil Kokonao, Rahman.

KM. Usaha Baru sendiri saat tenggelam sedang berlayar dengan rute Sorong-Timika bermuatan kayu 30 kubik dan ditumpangi 18 orang.

Dari 18 penumpang, sebanyak 7 orang dilaporkan selamat setelah ditemukan masyarakat sekitar saat sedang terombang-ambing di Perairan Amar.

Sementara 11 orang korban lainnya hingga kini belum diketahui nasibnya dan masih dalam pencarian Tim SAR Gabungan. (mas)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *