BERITA UTAMAMIMIKA

Bandar Udara Moses Kilangin Miliki Luas 21 Hektar Mampu Menampung 4 Ribu Penumpang

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
36
×

Bandar Udara Moses Kilangin Miliki Luas 21 Hektar Mampu Menampung 4 Ribu Penumpang

Share this article
Terminal
Terminal baru Bandara Mozes Kilangin Timika.

Timika, fajarpapua.com – Bandara Mozes Kilangin Timika saat ini merupakan bandar udara terbesar yang beroperasi di Provinsi Papua.

Dari data yang ada, Bandara Mozes Kilangin Timika memiliki luas kurang lebih 21.000 m² atau sekitar 21 Hektar yang meliputi landasan pacu, apron, terminal Cargo dan terminal penumpang.

ads

Dengan area seluas itu, Bandara Mozes Kilangin ini diperkirakan dapat menampung sebanyak 4 ribu penumpang maupun pengunjung setiap harinya.

Kepala UPBU Mozes Kilangin, Asep Soekarjo kepada fajarpapua.com usai peresmian Garbarata dan Terminal Lantai 2 mengungkapkan Bandara Mozes Kilangin menjadi yang terbesar di Papua saat ini.

“Luasnya mencapai 21 ribu meter persegi dengan daya tampung 4 ribu penumpang maupun pengunjung,” ujarnya.

Sementara Bandara Sentani Jayapura lanjutnya, hanya memiliki luas sekitar 15 ribu meter persegi serta memiliki daya tampung penumpang maksimal hingga 1.500 orang per hari.

Dijelaskan Bandara Mozes Kilangin saat ini memiliki 3 unit Garbarata yang terdiri dari tiga tunnel diantaranya yakni Fixed Bridge, Aero bridge dan Rotunda.

Untuk Fixed Bridge sendiri dibikin sekitar 30 meter, Aero Bridge 35 meter serta Rotunda sekitar 5 meter.

“Untuk sementara kita bertahap, operasikan satu Garbarata dulu karena itu masih perlu melakukan training operator,” ujarnya.

Sementara jenis pesawat yang dapat mendarat serta menggunakan Garbarata yakni Boeing 73-800 NG, Air Bus A320 Neo atau Biasa, Boeing 37- 200, 37-300 dan Air Bus seri 300.

Terkait dengan meningkatkan status Mozes Kilangin sebagai Bandara internasional Soekarjo mengatakan pihaknya tidak dapat menargetkan kapan hal itu direalisasikan.

“Kita tidak bisa mengestimasi perubahan status itu, namun mungkin dari pemerintah nantinya yang akan mengusulkan ke Kementerian Perhubungan untuk diusulkan menjadi Bandara Internasional,” katanya. (feb)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *