Jayapura, fajarpapua.com – Sesosok mayat pria tanpa identitas ditemukan warga yang hendak memancing bertempat di bawah kolong Jembatan Merah Youtefa Distrik Jayapura Selatan, Rabu (14/9) sore sekitar pukul 15.00 WIT.
Kapolsek Jayapura Selatan Kompol Hendrik Seru, S.H saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa penemuan mayat Mr.X tersebut di lokasi kejadian.
Kompol Hendrik Seru mengatakan, saksi bernama Frans (20) yang merupakan penjaga portal di dekat lokasi kejadian mengatakan, awalnya ada seorang pria yang memancing di bawah kolong jembatan menghampirinya dan memberitahu bahwa ada mayat dilihatnya dibawah jembatan.
“Usai memberi informasi kemudian pemancing tersebut pergi meninggalkan lokasi kejadian, sementara Frans langsung mengubungi pihak Kepolisian di Pos Terpadu Jembatan Youtefa,” ujarnya.
Lebih lanjut kata Kapolsek, piket Polsek Jayapura Selatan yang dipimpin Pawas Iptu La Ode Salama bersama Kanit Reskrim Ipda M. Mirwan, S.Tr.K langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan Olah TKP dengan dibackup Sat Reskrim Polresta Jayapura Kota.
“Mayat tersebut diduga berusia sekitar 25-35 tahun dengan ciri-ciri merupakan orang asli Papua dimana posisi mayat tergeletak tepat disamping tiang jembatan No.2 dari arah selatan dengan keadaan mayat lidah keluar, mulut dan anus mengeluarkan darah.” jelasnya.
“Mayat juga sudah mengeluarkan aroma yang menyengat dan dalam keadaan sudah membengkak, diduga korban sudah meninggal selama tiga hari, TKP ditemukan dalam keadaan sangat rapih, tidak ditemukan adanya tanda-tanda aniaya,” pungkasnya.
Barang bukti yang ditemukan di TKP yakni 6 (enam) buah Batu Karang dan 1 (satu) buah Kayu Balok Ukuran 5 x 10 mm.
“Langkah-langkah Kepolisian yang telah diambil yakni Mendatangi dan Mengamankan TKP, Melakukan Olah TKP, Mengamankan Barang Bukti dan Mengevakuasi Jenazah Ke RS. Bhayangkara Kotaraja kemudian dibuatkan Laporan Polisi dan Permintaan Visum Et Repertum Mayat,” imbuh Kapolsek.
“Kasus tersebut kini dalam penyelidikan pihak Kepolisian Sektor Jayapura Selatan dan dibackup Sat Reskrim Polresta Jayapura Kota untuk mengungkap peristiwa tersebut,” tutup Kapolsek.(red)
