Timika, fajarpapua.com – Tim gabungan TNI POLRI sampai saat ini masih terus berupaya melakukan penyelamatan terhadap pilot Susi Air warga negara Selandia Baru yang masih berada di Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya.
Pangdam XVII/Cendrawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa dalam konferensi pers di Mako Lanud Yohanis Kapiyau Timika, Senin (20/2) mengatakan, dari upaya yang dilakukan oleh TNI POLRI tersebut hingga saat ini ada progres yang lebih baik salah satunya komunikasi-komunikasi dengan pihak KKB sudah mulai terbuka namun masih menunggu hasilnya.
“Namun segala antisipasi dari proses upaya kita ini tetap kita lakukan, dengan segala kemungkinan langkah-langkah yang kita ambil sudah kita perhitungkan dengan teliti dan mengutamakan keselamatan pilot itu sendiri,” kata Pangdam.
Pangdam mengungkapkan keberadaan KKB sudah terdeteksi, oleh karena itu pihaknya mengimbau kepada kelompok Egianus Kogoya agar menyerahkan diri.
“Setelah kami lakukan operasi ini mereka terpecah-pecah dalam beberapa kelompok tapi sudah dapat kita deteksi semua. Lebih baik mereka menyerahkan diri itu lebih baik dari pada nanti akan ada tindakan-tindakan penegakan hukum yang akan diambil oleh TNI POLRI,”ungkapnya.
Pangdam menegaskan pihak TNI POLRI dalam melakukan operasi tersebut tidak melakukan penyisiran. Tetapi konsepnya ada sasaran utama dan ada sasaran yang kemungkinan mendukung sasaran utama.
“Sasaran-sasaran inilah yang kita lakukan operasi dan kita kuasai. Saya apresiasi apa yang sudah dilakukan oleh tokoh agama dan adat yang ikut berpaya, sepenuhnya kita percayakan kepada mereka untuk melakukan dialog dan komunikasi,”tegasnya.(ron)
