BERITA UTAMAMIMIKA

LKTD Gelombang 1 : “Ketika Sudah jadi Pemimpin Pasti akan Melewati Hari-hari Melelahkan”

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
27
×

LKTD Gelombang 1 : “Ketika Sudah jadi Pemimpin Pasti akan Melewati Hari-hari Melelahkan”

Share this article
Screen Shot 2023 09 13 at 09.14.48
mahasiswa penerima beasiswa Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

SEBANYAK 41 mahasiswa penerima beasiswa Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) mengikuti kegiatan Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD) Gelombang pertama.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Yayasan Bina Teruna Indonesia Bumi Cenderawasih (Binterbusih) digelar di Graha Kinasih Kaliurang mulai 21 Agustus hingga 24 Agustus 2023.
Kegiatan LKTD gelombang pertama ini diikuti oleh mahasiwa penerima beasiswa YPMAK asal kota studi Yogyakarta, Malang, dan Surabaya.
Pada pelaksanaan LKTD dengan tema “Saya Berubah, Papua Berubah”, mahasiswa menerima beberapa materi penting, antara lain materi pidato (public speaking), materi kesekretariatan, materi kepemimpinan pribadi, dan materi organisasi.

ads

Selama 4 hari mengikuti LKTD, mahasiswa dituntut untuk menerapkan pola hidup disiplin dengan adanya jadwal yang padat, peraturan yang ketat, dan tugas yang banyak.

Para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan, bahkan ada peserta yang hanya tidur empat jam saja, karena ada malam hari mengerjakan tugas lalu, pukul 5 pagi sudah harus bangun dan olahraga.

Peserta mahasiswa diuji selama kegiatan LKTD berdasarkan nilai keaktifan, kedisiplinan, interpesonil, tugas, maupun penampilan yang kemudian peserta terbaik akan mendapatkan juara umum serta juara public speaking.

Buka hanya memberi materi dan pelatihan, pantia juga memberikan apresiasi kepada empat peserta terbaik. Peserta terbaik pertama ialah Krishna Anugrah Apay, Rudi Kum sebagai peserta terbaik kedua, diikuti Milah Janampa peserta terbaik ketiga, dan Ramadhanty Mautipiyu sebagai peserta terbaik keeempat.

Ketua Yayasan Binterbusih, Pascalis Abner memberika ucapan selamat kepada seluruh peserta yang telah menyelesaikan rangkaian kegiatan LKTD.

“Banyak yang tidak bisa tuntas dikegiatan ini maka lanjutkan di tempat tinggal masing-masing dan sebarkan pada orang lain” kata Pascalis saat memberi sambutan dalam acara penutupan kegiatan.

Sementara itu, Paul Sudiyo selaku Ketua Dewan Pembina mengatakan Banyak hal yang sudah dilalui dan bertahan sampai akhir berarti sudah ada kemenangan kecil.

“Nanti ketika sudah jadi pemimpin pasti akan melewati hari-hari melelahkan lainnya, jadi sekarang yang mau dan sudah berlatih mendapat nilai plus,” kata Paul Sudiyo.

Sekadar diketahui Yayasan Binterbusih Semarang adalah yayasan mitra YPMAK yang mengelola program beasiswa umum di wilayah Jawa. Dimana pembiayaan peserta beasiwa berasal dari Dana Kemitraan PT Freeport Indonesia. (*)

Penulis : Helen Mahakena, Mahasiswi magang di Divisi Humas YPMAK

Editor : Miskan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *