Timika, fajarpapua.com – Jajaran Penyidik Reskrim Polres Mimika mulai melakukan pemeriksaan terhadap para pelaku yang terlibat dalam video bullying bermotif tindak kekerasan yang dialami seorang remaja wanita Timika yang videonya sempat viral, Kamis (10/12) lalu.
Kasat Reskrim Polres Mimika, AKP Hermanto ketika dikonfirmasi Fajar Papua, Selasa (15/12) pagi mengemukakan, korban yang identitasnya masih dirahasiakan itu sudah mendatangi Polres Mimika membuat Laporan Polisi (LP).
Selanjutnya pada Senin (14/12), polisi memanggil enam orang remaja yang ikut dalam peristiwa itu.
“Enam orang yang sudah dimintai keterangan, tiga orang diantaranya diduga yang melakukan pemukulan,” ungkap Hermanto.
Dikatakan, penetapan tersangka dilakukan setelah pihaknya menggelar perkara.
Sebuah postingan video berdurasi 1:08 menit viral di sebuah laman Group Facebook.
Dalam rekaman tersebut terlihat seorang remaja perempuan menjadi korban bullying atau pengeroyokan dari beberapa remaja wanita.
Peristiwa yang terjadi di kali Freeport Lama Gorong-gorong itu sudah dilaporkan ke Polres Mimika, Kamis (10/12) malam.
Kabag Ops Polres Mimika, AKP Dionisius Helan dikonfirmasi Fajar Papua membenarkan peristiwa itu. Dikatakan, korban bullying sudah melapor ke polisi.
“Sudah, tadi korbannya sudah datang melapor,” ungkap Dionisius.
Belum diketahui secara pasti latar belakang terjadinya masalah tersebut.
Dalam rekaman, terlihat korban wanita kesakitan akibat terkena beberapa pukulan bahkan sempat terjatuh.
Terdengar pula tangisan korban meminta tolong. Diakhir video terlihat seseorang berjacket pink kembali melakukan penganiayan terhadap korban.
Video berakhir dengan teriakan beberapa remaja yang mengatakan ada polisi.(ana)
