Jayapura, fajarpapua.com – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Papua memusnahkan sebanyak total 3.543,41 gram (3,5 kg) ganja kering asal Papua Nugini (PNG) dan 0,57 gram sabu-sabu asal Pulau Jawa yang diamankan dari empat orang tersangka selama Juni hingga Desember 2021.
Kepala BNNP Papua Tjatur Abrianto di Jayapura, Jumat, mengatakan pada Juni 2021 di sekitar Dok IX Kali Kota Jayapura, personel Bidang Pemberantasan BNNP Papua berhasil mengamankan barang bukti temuan narkotika jenis ganja sebanyak 44 bungkus plastik bening ukuran sedang dan tiga bungkus ukuran besar.
“Setelah digabungkan dan ditimbang di Balai Kemetrologian Disperindag Provinsi Papua, maka berat keseluruhan batang bukti temuan narkotika jenis ganja yakni 3.153,36 gram,” katanya.
Menurut Tjatur, kemudian pada September 2021 di daerah Perbatasan Skouw Kota Jayapura, personel Bea Cukai Jayapura berhasil mengamankan ganja sebanyak 11 bungkus plastik bening ukuran sedang dan setelah ditimbang maka beratnya 390,05 gram.
“Lalu pada Oktober 2021 di Waena Kota Jayapura, personel Bidang Pemberantasan BNNP Papua juga berhasil mengamankan barang bukti temuan narkotika jenis sabu-sabu sebanyak satu bungkus plastik bening ukuran kecil yang setelah ditimbang maka beratnya 0,57 gram,” ujarnya.
Dia menjelaskan dari total ganja kering dan sabu-sabu yang dimusnahkan tersebut, diamankan empat orang tersangka di mana proses penyelidikannya hingga kini masih berjalan.
“Kami menekan pengguna narkotika di wilayah Jayapura ini seminimal mungkin serta mengantisipasi menjelang Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 agar tidak berpesta menggunakan narkoba,” katanya lagi.
Dia menambahkan selain itu, menjelang Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 pihaknya sudah menyiapkan personel untuk memantau seluruh tempat hiburan supaya tidak digunakan sebagai tempat berpesta narkoba. “
Kepada seluruh BNK yang ada di wilayah Papua agar berkoordinasi dengan lintas kepolisian setempat baik dari Polsek maupun Polres untuk optimalkan semua guna menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat Bumi Cenderawasih,” ujarnya lagi.(ant)
