Jayapura, fajarpapua.com– Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Provinsi Papua, Kamis (11/5) berbondong-bondong mendatangi Kantor Pemilihan Umum (KPU) Papua untuk mendaftarkan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPR Papua.
Partai NasDem merupakan partai politik (Parpol) yang ketiga mendaftarkan calegnya setelah Partai Hanura dan PDIP. Dari hasil pemeriksaan berkas dan dokumen awal status pengajuan bakal calon DPR Provinsi dinyatakan lengkap dan diterima.
Ketua DPW Nasdem Provinsi Papua, Mathius Awaitouw menyampaikan dipilihnya tanggal 11 sebagai hari pendaftaran dan seharusnya pada Pukul 11:00 WIB untuk seluruh Indonesia. Dimana Dewan Pimpinan Pusat NasDem tepat mendaftar ke KPU RI.
“Jadi memang kalau misalnya kami daftar Rabu berarti tanggal 10 Pukul 10:00. Kami bersyukur bahwa hari ini kami bisa datang untuk mendaftar bacaleg Provinsi Papua dari tujuh dapil yang sudah kami serahkan ke KPU Papua. Semua data telah diterima dengan baik dan tidak ada masalah,”ujar Mathius Awoitauw kepada pers di ruang Media center KPUusai mendaftar, Kamis (11/5/2023).
Awoitauw mengatakan untuk caleg anggota DPR RI, partai NasDem alokasinya sebanyak 3 kursi. “Kami punya jatah untuk NasDem di seluruh Indonesia diberikan target untuk Provinsi Papua sebagai provinsi induk dan tiga DOB minimal satu kursi dari tiga yang ada. Jadi kita harus maksimalkan untuk mencapai target itu. Karena secara nasional Partai Nasdem kita sedang berjuang dari Aceh sampai Papua untuk mencapai 100 kursi DPR RI,”ucapnya.
Lanjut Awoitauw, partai Nasdem saat ada di urutan kelima dalam nomor urut partai politik nasional. Maka dengan pengalaman dan kerja keras seluruh kader di seluruh Indonesia harus dicapai angka tersebut.
Nasdem berada di urutan keempat secara nasional dalam perolehan kursi. Di Pemilu 2019, Nasdem memperoleh 100 kursi.
Sementara itu untuk Provinsi Papua, Partai besutan Surya Paloh itu sangat optimis sekali bisa kembali memimpin dan memegang palu sidang di DPRD Provinsi Papua. “Kita dua kali Pemilu sudah pegang palu. Itu prestasi sekali dan kader memang kerja serius di kabupaten/kota,”tuturnya.
Menurut Awoitauw mantan Bupati Jayapura dua periode ini, dengan pengalaman Pemeilu sebelum, NasDem Papua akan tetap dengan target yang sama tetap harus memegang palu.
“Ini Ketua DPRD tetap akan ada dari kita dan terus untuk lima tahun yang akan datang di tahun 2024 kursinya tidak harus berubah dari yang ada,”tukasnya.
Sedangkan soal keterwakilan perempuan, kata dia, partainya malah over target hingga 48 persen dari 30 persen sesuai ketentuan PKPU No.10 tahun 2023. Bahkan, Nasdem juga saat ini menarik para pemilih pemula untuk masuk dalam partai bernomor urut 5 itu.
Sementara salah satu bacaleg NasDem, Johny Banua Rouw mengatakan dirinya terdaftar di Daerah Pemilihan Papua 1 Kota Jayapura A meliputi wilayah Distrik Heram, Abepura dan Muara Tami, yang kerap disebut sebagai Dapil Neraka.
Iya sebelumnya berada masuk dalam wilayah Dapil IV yang masuk dalam wilayah Pegunungan.
“Kalau saya ini Dapil Surga jadi jangan bilang ini dapil neraka. Dapil surga itu kita semua bersaudara dan kita mau lakukan demokrasi yang baik di Papua. Siapapun yang duduk didalamnya kita akan mendukung itu. Jadi komitmen kita Nasdem,”tegasnya.(hsb).
