BERITA UTAMAMIMIKA

Total, Mimika Sudah Terima 4.000 Vaksin, Target 2.573 Tenaga Kesehatan Disuntik

pngtree vector tick icon png image 1025736
3
×

Total, Mimika Sudah Terima 4.000 Vaksin, Target 2.573 Tenaga Kesehatan Disuntik

Share this article
Reynold Ubra

Timika, fajarpapua.com – Hingga kini sudah 1.800-an orang atau 72,29 persen dari 2.573 tenaga kesehatan di Kabupaten Mimika yang divaksin. Jumlah itu dipastikan bertambah hingga mencapai target gelombang I.

Di sisi lain, Pemda Mimika sudah dua kali menerima pengiriman vaksin COVID-19 dari Dinas Kesehatan Provinsi Papua dengan total mencapai lebih dari 4.000 dosis.

ads

“Kami targetkan sekurang-kurangnya 85 persen. Untuk mencapai angka itu maka secara rutin kami melakukan evaluasi dengan Puskesmas seminggu dua sampai tiga kali. Kami sangat berharap para tenaga kesehatan yang telah menerima vaksin pertama harus ketat dalam penerapan protokol kesehatan karena di situlah kita akan menguji sejauhmana efektivitas vaksin ini,” jelas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika Reynold Ubra di Timika, Jumat malam.

Ia mengatakan vaksin yang dikirim dari Dinkes Provinsi Papua itu sebagian sudah disuntikkan kepada para pejabat publik dan petugas kesehatan, sisanya diamankan oleh Instalasi Farmasi Kabupaten Mimika.

“Sudah lebih dari 4.000 vaksin sinovac yang diterima oleh Instalasi Farmasi Kabupaten Mimika. Sampai saat ini cakupan pemberian suntikan vaksin COVID-19 di Mimika sudah 1.800-an orang atau 72,29 persen dari target. Mimika menjadi daerah dengan cakupan tertinggi dalam hal pemberian imunisasi COVID-19 di Provinsi Papua dari tiga daerah yang pertama kali menerima vaksin COVID-19 (selain Mimika yaitu Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura),” ujarnya.

Dinkes Mimika juga terus memantau distribusi vaksin COVID-19 ke semua fasilitas kesehatan utama yang menyelenggarakan vaksinasi COVID-19 di Mimika.

Demikian halnya para tenaga kesehatan yang akan menerima vaksinasi COVID-19 harus benar-benar diskrining secara ketat.

“Tujuan pemberian vaksin ini yaitu bagaimana terbentuk kekebalan kelompok (herd imunity). Kalau dalam kelompok tersebut semua sudah divaksin maka daya lindung bisa mencapai 90 persen bahkan 100 persen. Itu artinya kita bisa melindungi orang-orang yang punya peluang untuk tertular yaitu mereka-mereka yang memiliki penyakit penyerta,” katanya.

Mimika sendiri menargetkan sebanyak 2.573 tenaga kesehatan yang bertugas di wilayah itu baik pada faskes milik pemerintah maupun swasta untuk mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 pada gelombang pertama yaitu periode Januari hingga 11 Februari ini.

Hingga Jumat ini, total tenaga kesehatan di Mimika yang sudah menerima suntikan vaksin COVID-19 sebanyak 1.844 orang.

Jika ada laporan ada penerima vaksin COVID-19 yang terpapar COVID-19 maka akan dilakukan investigasi atas kasus itu untuk dilaporkan sampai ke pusat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *