Timika, fajarpapua.com- Dari Rp 250 miliar dana kas titipan Bank Indonesia (BI) yang ada di Bank Mandiri Cabang Timika sebagian besar sudah terserap ke masyarakat.
Bahkan dana akhir tahun yang disiapkan Bank Indonesia untuk menghadapi kebutuhan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 itu saat ini tersisa Rp 95 Miliar.
Kepala Bank Mandiri Timika, Dagomes Lein saat ditemui fajarpapua.com di ruang kerjanya, Senin, (20/12) mengatakan pihaknya menerima limit dana akhir tahun sebagai kas titipan dari Bank Indonesia dengan nilai Rp 250 miliar.
Separuh lebih dari kas titipan Bank Indonesia itu lanjutnya sudah terpakai atau diserap masyarakat melalui seluruh perbankan di Timika.
“Dana kas titipan Bank Indonesia itu selain untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam menghadapi Natal dan tahun baru juga untuk pembayaran proyek pekerjaan pihak ketiga baik yang dibiayai APBN maupun APBD,” kata Dagomes.
Diakui Dagomes, kebutuhan dana akhir tahun baik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat jelang perayaan Natal maupun untuk pembayaran pekerjaan proyek-proyek pemerintah tergolong tinggi.
“Ini dapat dilihat dari dana yang disiapkan BI di akhir tahun sudah terserap sekitar 150 miliar rupiah lebih atau lebih dari separuhnya sudah dicairkan. Sisanya saat ini hanya 95 miliar rupiah, dan kas titipan Bank Indonesia kami siapkan untuk memenuhi hingga akhir tahun mendatang,” jelasnya.
Saat ditanya mengenai besaran kebutuhan dana di Kabupaten Mimika setiap akhir tahun, Dagomes menyatakan BI memberi limit ke Timika diangka Rp 250 miliar.
“Angka ini berdasarkan historical tahun-tahun sebelumnya. Jika perkembangan bagus maka BI kasih naik tapi naiknya yang terukur. Seperti sekarang dari nilai yang di kasih tinggal 95 m dan saya yakin hingga akhir bulan ini bisa terserap semua,” terang dia (mar)
