Timika, fajarpapua.com – Ternyata 22 pekerja bangunan pembangunan Puskesmas Eromaga Distrik Omukia Kabupaten Puncak diserang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada saat mereka sedang beristirahat minum kopi pada Kamis (19/10) kemarin.
Menurut Isa, salah satu korban selamat saat ditemui di RSMM Timika Jumat (20/10) mengatakan, awalnya ia bersama teman-temannya beristirahat minum kopi pada pukul 15.00 WIT.
Tidak berselang lama gerombolan KKB bejumlah kurang lebih 10 orang dari arah barat datang dan kemudian mengelilingi para pekerja tersebut.
“Awalnya kami kira mereka datang mau ikut minum kopi dengan kami, tapi tiba-tiba mereka kelilingi kami sudah siap untuk menyerang kami dengan senjata yang dibawa,”katanya.
Menurut Isa, gerombolan KKB Papua melakukan penyerangan menggunakan panah, parang, pistol dan satu senjata laras panjang.
Mendapat serangan yang tiba-tiba tersebut para pekerja lari berhamburan menyelamatkan diri.
“Kami lari berhamburan, ada satu yang mau tembak tapi senjatanya macet, namun saat ditembakkan ke atas bisa namun teman kami sudah lari,”jelasnya.
Ia mengungkapkan, dirinya sama sekali tidak mengenal para anggota KKB tersebut karena tidak pernah datang.
“Kami tidak ada yang kenal mereka diam saja cuma ada masyarakat yang sedang ngopi dengan kami disuruh minggir dari tempat kami berkerumun,” ungkapnya.
Menurutnya para pekerja yang selamat lari hingga pos keamanan yang jaraknya 3 KM.
“Saya tidak sempat lihat teman-teman pokoknya lari saja sampai pos,”ujarnya.(ron)
