Timika, fajarpapua.com – Warga jalan Serui Mekar Timika, Kelurahan Otomona yang mencoblos di TPS 40 pada Rabu (14/2) protes karena yang melakukan pencoblosan di TPS itu banyak warga luar dan bukan warga RT 19.
Hadi (51) kepada fajarpapua.com mengatakan, pihaknya memprotes, karena yang melakukan pencoblosan di TPS 40 semuanya orang luar. Menurutnya, jika semua yang mencoblos orang luar maka warga RT 19 tidak kebagian surat suara.
“Sekarang kalau surat suara hanya 300 yang coblos semua dari luar terus kami dapat surat suara dari mana?,”katanya.
Ia menduga ada mobilisasi massa di TPS 40, menurutnya ini sebuah permainan yang sangat masif.
“Pemilu sebelumnya tidak seperti ini dan ini merupakan Pemilu yang tidak baik dibandingkan kemarin,” ungkapnya.
Ia menambahkan selain adanya kecurangan dirinya juga menerima undangan yang bukan atas namanya.
“Ini saja saya dapat undangan namanya bukan nama saya tetapi namanya Simson,” ujarnya sambil menunjukkan undangan.
Pantauan disekitar TPS banyak warga RT 19 yang akan mencoblos ke TPS 40 jalan Serui Mekar Kelurahan Otomona mengeluh karena banyak orang luar yang antri akan mencoblos. Melihat hal tersebut banyak warga yang kembali pulang dan tidak mau melakukan pencoblosan.(ron)