Timika, fajarpapua.com – Wakil Bupati Mimika, Johanes Rettob (JR) meminta kepada para mahasiswa harus kritis melawan rasisme.
Hal itu ditegaskan Wabup JR saat menghadiri kegiatan Silaturahmi & Diskusi Kelompok Organisasi Mahasiswa Cipayung yang terdiri dari HMI, PMII, GMNI dan GMKI yang digelar dalam rangka memperingati HUT Cipayung ke-49, di Gedung PC Muslimat NU Timika, Kamis (28/1).
“Sebagai calon intelektual, kalian harus melawan rasisme yang hangat dibicarakan saat ini. Harus berani membawa kepada pihak berwajib setiap pelaku rasis,” tegasnya.
Dalam sambutannya Wabup JR juga mengingatkan mahasiswa dari Kelompok Cipayung harus menjunjung tinggi serta menghargai perbedaan-perbedaan yang ada di masyarakat.
.
“Terpenting jangan sampai memiliki sifat rasis dalam diri kita. Meski berbeda suku, agama, kebudayaan, kulit, rambut dan lain-lainnya, kita tetap satu bangsa yaitu Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu Wabup JR juga menyampaikan penghargaan serta apresiasi terhadap organisasi mahasiswa yang tergabung dalam kelompok Cipayung yang mampu membuktikan eksistensinya terutama dalam berkarya diseluruh wilayah di Indonesia.
“Saya memberikan apresiasi kepada Kelompok Cipayung yang selalu tampil di garda paling depan untuk memajukan bangsa, pandai mengkritik serta pandai memberikan solusi,” puji Wabup JR.
Selain itu, dia juga mengharapkan Kelompok Cipayung menanamkan jiwa optimistis pada seluruh anggotanya.
“Sebagai anak muda kita tidak boleh pesimis melainkan selalu optimis untuk memberikan perubahan-perubahan yang lebih baik untuk Kabupaten Mimika ini,” tutup Wabup JR.(rul)
