Jayapura,fajarpapua.com – Dua ratusan massa yang mengatasnamakan Solidaritas Rakyat Papua Peduli RHP (Ricky Ham Pagawak) menggelar aksi demo di Taman Imbi Kota Jayapura, Senin (13/6/22).
Massa pendemo tersebut memprotes Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan suap dan gratifikasi di Pemerintahan Kabupaten Mamberamo Tengah 2013-2019.
Diketahui, KPK telah mengumumkan tengah mengusut kasus tersebut dan telah menetapkan tersangka namun belum menyampaikan ke publik.
Dolfinus Weya perwakilan RHP saat aksi demo membacakan pernyataan sikap menyatakan menyesalkan pemberitaan media dan menyesalkan proses hukum yang dilakukan KPK.
Adapun pernyataan sikap yang disampaikan Forum Peduli RHP Papua yakni mengecam pemberitaan media yang dinilai menyudutkan Ricky Ham Pagawak, karena KPK belum menyebutkan nama tersangka.
Juga Menyesalkan proses hukum yang dilakukan KPK. Ia menyebutkan KPK diboncengi pihak-pihak tertentu.
“Bapak Ricky Ham Pagawak adalah tokoh besar Papua, tokoh perwakilan wilayah Lapago dan Ketua Asosiasi Bupati Pegunungan Tengah Papua sehingga beliau adalah simbol rakyat Pegunungan Tengah Papua,” ungkap Dolfinus Weya.
Ratusan massa ini pun menyebutkan, proses yang ada sengaja dilakukan untuk ‘membunuh’ karier politik Ham Pagawak.
“Tindakan bapak Ham Pagawak tidak pernah merugikan keuangan negara. Sampai saat ini semua keuangan daerah dan proyek pemerintah di Mamberamo Tengah selesai dengan baik,” katanya.
Dolfinus Weya bersama massa meminta agar KPK menghentikan segala proses hukum terhadap RHP, memulihkan harkat, martabat dan nama baik Ricky Ham Pagawak dan menginestigasi pihak-pihak yang bermanuver memanfaatkan proses hukum di KPK untuk kepentingan politik.
Untuk mengamankan aksi tersebut Polresta Jayapura Kota menurunkan 400 personil yang tersebar di beberapa titik di Kota Jayapura dan juga di Taman Imbi.
Kapolresta Jayapura Kota AKBP Dr. Victor D. Mackbon menjelaskan pada saat demo telah membangun komunikasi dengan Forum RHP Papua tengah membangun komunikasi dengan Polisi.
“Kami sudah komunikasi baik dengan mereka. Kita tolak untuk aksi ini sebenarnya, namun kami tetap beri solusi dengan audiensi di Mapolda dan berorasi di Taman Imbi, Kota Jayapura,” ungkapnya.
Polisi menyebutkan ada 200 orang yang menjalankan demo di Imbi. Setelah melakukan aksi demo massa membubarkan diri pada pukul 12. 30 WIT dimana 20 orang perwakilan melakukan audiensi di Mapolda Papua.(hsb)