BERITA UTAMAPAPUA

Dua Kapal Terbakar di Dermaga Pertamina Mappi, Satu Tewas dan Empat ABK Hilang

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
5
×

Dua Kapal Terbakar di Dermaga Pertamina Mappi, Satu Tewas dan Empat ABK Hilang

Share this article
IMG 20220818 WA0034
Foto: HSB Kabid Humas Polda Papua, Kombes Drs. Ahmad Musthofa Kamal saat konferensi pers terkait kebakaran kapal di Mappi.

Jayapura,fajarpapua.com – Dua Unit kapal yang bersandar di Dermaga Pertamina di Distrik Assue, Kabupaten Mappi dilaporkan terbakar, Kamis (28/8) sekira pukul 01.45 WIT.

Dalam peristiwa tersebut, satu orang dilaporkan tewas terbakar serta 4 orang dinyatakan hilang dan hingga kini belum ditemukan.

ads

Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal SH kepada wartwan mengatakan, pihaknya mendapat laporan terjadi kebakaran dari warga setempat.

Selanjutnya anggota Polsek Asgon, Polres Mappi langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk membantu memadamkan api.

“Setelah mendapat laporan itu anggota langsung menuju ke dermaga untuk memadamkan api dengan bantuan masyarakat setempat menggunakan alat seadanya,” ujar Kombes Kamal saat memberikan keterangan persnya di Ruang media Center Bid Humas Polda Papua, Kamis (18/8).

Berdasarkan keterangan saksi, lanjutnya api berasal dari Kapal Motor Purnama milik Ucok yang saat itu sedang berlabuh di sebelah kapal pengangkut minyak jenis landing craft tank (LCT) milik PT. Pertamina.

“Saat itu tiba-tiba api muncul dari Kapal Motor Purnama dan menyambar ke kapal minyak sehingga api semakin besar serta menimbulkan ledakan dan membakar body kapal LCT Pertamina,” ujar Kabid Humas.

Untuk penyebab pasti kebakaran tersebut imbuhnya masih dilakukan penyelidikan oleh personel Satuan Reskrim Polres Mappi dengan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan barang bukti.

Menurut Kamal, saat kejadian Kapal LCT Pertamina dalam keadaan kosong karena telah melakukan pembongkaran BBM.

Namun karena belum ada surat jalan untuk kembali ke Merauke sehingga awak kapal masih di Asgon menunggu surat.

Kombes Kamal mejelaskan, 12 orang orang anak buah kapal (ABK) LCT Pertamina menjadi korban dalam peristiwa kebakaran tersebut.

Dari jumlah tersebut satu orang ABK bernama Markus Tangke dilaporkan meninggal dunia dan 2 orang belum ditemukan dan lainnya mengalami luka bakar.

Sementara dari Kapal Motor Purnama terdapat 4 korban dengan rincian 2 orang belum ditemukan serta 2 orang mengalami luka bakar dan sedang dirawat.

Dikatakan, kejadian kebakaran dua unit kapal ini telah ditangani oleh Satuan Reskrim Polres Mappi, dengan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi.

Sementara untuk korban hilang hingga kini belum ditemukan dan masih dalam pencarian oleh personel gabungan.(hsb)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *