Jayapura, fajarpapua.com- Rencana pemerintah menggelar lagi program transmigrasi ke wilayah timur Indonesia termasuk ke Tanah Papua mendapat penolakan.
Hari ini, Senin (4/11), sejumlah masyarakat, pemuda di Jayapura menggelar aksi unjuk rasa di lingkaran Abepura menolak program transmigrasi ke Papua.
Menyikapi aksi demo yang digelar oleh sejumlah masyarakat di Jayapura tersebut, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Jayapura, Essau Awoitauw mengatakan, pihaknya belum menerima petunjuk terkait program transmigrasi ke Papua.
“Kami belum ada perintah untuk melaksanakan program transmigrasi ke wilayah Papua khsusnya di Kabupaten Jayapura. Bahkan, kami juga belum ada informasi peritah soal penyediaan lahan, wilayah atau kawasan transmigrasi. Soal program transmigrasi yang beredar di media sosial sekarang ini sudah lima tahun lalu, jadi data itu tidak betul,”ujar Essau Awoitauw di ruang kerjanya.
Menurut dia, program transmigrasi sudah lama di terapkan di Indonesia terutama wilayah Jawa, dan untuk penerapan di Papua sudah berjalan sejak tahun 1960 termasuk ke Kalimantan, Sulawesi Selatan dan daerah lainnya untuk peningkatakan swasebada pangan yang sudah berhasil dilakukan Indonesia.
“Di Kabupaten Jayapura sudah ada kawasan transmigrasi di wilayah Genyem, Besum, Lereh di satu kawasan. Selain itu, ada juga tempat penampungan Balai Transmigirasi
di Sentani , baru disebar ke daerah lain,”katanya.
Dikatakan Essau Awoitauw, untuk penempatan transmigrasi
ini juga harus ada koordinasi dengan pemerintah daerah,
dan tidak asal dibuat program tersebut.
Untuk itu, masyarakat jangan mudah langsung melakukan aksi
demo penolakan sementara programnya belum jelas apakah ada
ke Papua atau tidak. Pengadan program transmigrasi ini tentunya harus ada dukungan dari pemerintah daerah sehingga pemerintah juga harus berkoordinasi dengan masyarakat, tokoh adat, ondoafi maupun DPR.
“Sekarang ini kita belum ada pembicaraan soal transmigrasi di Kabupaten Jayapura, namun disini kan sudah lama ada.
Kalau pun mau datang tempat transmigrasi sudah ada tempatnya
jadi tinggal menyesuaikan saja pemeritah nanti jika program tersebut dilakukan di Papua,”tambahnya.(hsb).
program transmigran papua harusnya juga menawarkan penduduk asli papua yang belum bermukim tetap juga mendapat lahan dan rumah di lokasi trasmigran dengan perbandingan 2 transmigran luar papua 1 penduduk papua untuk belajar bertani menetap
Berapa uang pembiayaan ke Papua menjadi transmigran adalah motivasi maju dari kota Bekasi, kiranya wa 085714375397, terimakasih Essau.