Untuk pesisir ada tiga puskesmas yakni Manasari, Agimuga dan Jita, sedangkan yang di gunung untuk sementara kesulitan akses, karena warga mengeluh soal keamanan sehingga saat in warga ada di Timika.
“Untuk warga yang dari gunung, selalu bekerjasama dengan puskesmas terdekat. Misalnya yang tinggal di wilayah SP3, mereka kerjsama dengan Puskesmas Ile Ale, sehingga pelayanan kolaborasi antara petugas puskesmas di gunung dengan petugas Puskesmas Ile Ale. Demikan pula warga yang tinggal di Mimika Gunung akan berkolaborasi dengan Puskesmas Bhintuka SP13.
Dinkes berharap warga yang turun dari gunung tidak terpapar malaria, dengan satu harapan mereka mampu menjaga lingkungan sekitarnya agar tetap bersih, tidak ada genangan air, saluran air selalu dibersihkan, dan rajin ke puskesmas,” bebernya.
Ia menyatakan, Dinkes rutin melakukan pantauan tidak saja malaria, tapi juga ada TB, HIV/AIDS, frambusia, dan penyakit menular lainnya. UU Kesehatan mengamanatkan agar petugas melakukan pelayanan di luar gedung. Dengan itu, petugas akan menemukan banyak kasus kesehatan di masyarakat. (tim)