Timika, fajarpapua.com – Atlet DKI Jakarta, Odekta Elvina Naibaho berhasil meraih medali emas terakhir di PON XX Papua dari nomor lari maraton cabang olahraga atletik di lintasan Kuala Kencana, Sabtu (9/10/2021).
Naibaho bersama enam pelari maraton putri dilepaskan di garis start oleh Vice Presiden Comunity Relation PTFI, Johny Lingga pada pukul 05.00 WIT.
Naibaho menjadi yang tercepat sampai di garis finis dengan catatan waktu, 2:48:46 detik. Urutan kedua ditempati atlet DKI Jakarta Tryaningsih dengan catatan waktu 2:58:56 detik. Irma Handayani dari Kalimantan Timur harus puas di posisi ketiga dengan catatan waktu 3:00:51 detik.
“Puji Tuhan ini cabor terakhir yang saya ikut di PON XX Papua. Saya awalnya hanya target dua medali emas, tapi puji Tuhan di Maraton saya bisa raih medali emas, dan ini adalah bonus dari Tuhan untuk saya. Kalau mau jujur ini tulang-tulang serasa sudah remuk semua karena capek, tapi saya harus konsisten menyelesaikan,” kata Naibaho.
Di PON XX, Naibaho berhasi bikin hat trick medali emas. Sebelumnya, ia telah menyabet dua medali emas di arena atletik MSC.
Odekta menceritakan, awal menjadi pelari hanya mengisi waktu kosong. Tetapi karena termotivasi melihat atlet Tryaningsih yang begitu berprestasi di olahraga atletik dan bisa mendapat bonus banyak, membuatnya lebih serius menekuni atletik.
Ia berterima kasih kepada keluarga, pelatih, tim DKI Jakarta dan seluruh masyarakat yang sudah mendukung dan mendoakan sehingga ia bisa menyelesaikan semua nomor cabang olahraga atletik yang diikutinya. (HumasPPM/Etty Welerubun/Burhan)
