Jayapura, fajarpapua.com – Juru Bicara Satgas Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Papua dr. Silwanus Sumule menyatakan, saat ini kasus COVID-19 di Papua terkendali berdasarkan data Sabtu (4/12) tercatat 25 orang dirawat akibat positif COVID-19 dan tersebar di delapan kabupaten dan kota.
Walaupun kasus COVID-19 di Papua terkendali namun pihaknya berharap tetap waspada dan menetapkan protokol kesehatan, harap Jubir Satgas COVID-19 Papua dr. Sumule kepada wartawan, di Jayapura, Selasa..
Sumule berharap baik pemda, satgas maupun masyarakat tidak kendor menerapkan 3M yakni menggunakan masker, jaga jarak dan cuci tangan mengingat di beberapa propinsi dilaporkan terjadi kenaikan kasus.
Apalagi virus tersebut saat ini dilaporkan bermutasi yakni varian Omicron dan beberapa negara tetangga sudah ditemukan, kata Sumule seraya meminta agar vaksinasi terus digenjot agar pencapaian 70 persen terpenuhi.
Secara keseluruhan cakupan vaksinasi COVID-19 masih rendah yakni vaksin i 26,38 persen dan vaksin ii tercatat 19,40 persen.
“Memang secara keseluruhan cakupan vaksinasi COVID-19 di Papua masih rendah kecuali di empat wilayah yang menjadi tempat pelaksanaan PON XX yakni Kota dan Kabupaten Jayapura, Mimika dan Merauke yang rata-rata diatas 70 persen untuk vaksin i dan vaksin ke ii mencapai 54 persen, ” jelas dr. Sumule.
Tercatat delapan kabupaten dan kota yang warganya positif COVID-19 yakni Kota Jayapura dan Jayawijaya masing-masing empat orang, Kab. Mimika dan Biak Numfor masing-masing lima orang, Mappi tiga orang, Merauke dua orang, Boven Digul dan Puncak Jaya masing-masing satu orang.(ant)
