BERITA UTAMAMIMIKA

Wabup Mimika: Warga Perketat Prokes Untuk Cegah Peningkatan COVID-19

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
4
×

Wabup Mimika: Warga Perketat Prokes Untuk Cegah Peningkatan COVID-19

Share this article
Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob
Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob

Timika, fajarpapua.com – Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob meminta warga setempat memperketat penerapan protokol kesehatan untuk mencegah peningkatan kasus COVID-19, terutama varian baru, Omicron.

“Mulai pertengahan Januari ini selalu ada temuan kasus baru. Per 22 Januari sudah ada sembilan kasus COVID-19 di Mimika, hampir semuanya dari para pelaku perjalanan,” ujar dia di Timika, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, Selasa.

ads

Adanya temuan kasus baru tersebut, katanya, menunjukkan bahwa pandemi COVID-19 belum benar-benar hilang dari Mimika.

Mimika sempat berada dalam kondisi zona hijau atau tanpa ada kasus COVID-19 selama periode Desember 2021 hingga pertengahan Januari 2022.

“Saya berharap masyarakat tetap menggunakan masker, menaati prokes kalau melaksanakan aktivitas di luar rumah apalagi yang berhubungan dengan orang banyak. Jangan kita merasa bahwa COVID-19 sudah habis, sehingga tidak mau tahu dengan segala aturan yang ditetapkan pemerintah,” ujarnya.

Wabup John berharap, semua pihak dapat memberikan perhatian sungguh-sungguh terhadap kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Mimika. Apalagi, di saat bersamaan kasus COVID-19 juga mengalami lonjakan tinggi, terutama di Jakarta.

“Jakarta sekarang sudah naik dari level 1 ke level 2. Mimika sebelumnya zero kasus, sekarang dengan adanya temuan kasus baru selama Januari maka sudah masuk level 1,” ujarnya.

Ia juga mendukung upaya percepatan vaksinasi anak usia 6-11 tahun dan vaksinasi penguat, terutama bagi lansia dan warga yang sebelumnya telah menerima dosis lengkap.

“Saya mengimbau masyarakat yang punya anak-anak usia 6-11 tahun agar mendatangi gerai vaksin di Klinik Tribrata Kantor Pelayanan Polres Mimika agar putra putrinya bisa mendapatkan suntikan vaksin.

Secara resmi vaksinasi anak 6-11 tahun akan dimulai pada 1 Februari di semua puskesmas dan fasilitas kesehatan lainnya di Kota Timika.

Hingga saat ini cakupan vaksinasi dosis pertama di Mimika sudah lebih dari 72 persen, dosis kedua hampir mencapai 60 persen, sedangkan dosis ketiga satu persen.(ant)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *