Jayapura Kota, fajarpapua.com- Penyidik Polresta Jayapura saat ini telah mengambil keterangan empat (4) orang saksi peristiwa kebakaran mobil yang terparkir di Halaman Gedung DPR Papua pada Rabu (23/8) pukul 03.00 WIT dinihari.
Sementara berdasar hasil olah TKP, ada tambahan jumlah mobil yang terbakar dari 12 unit bertambah menjadi 13 unit mobil.
Hal tersebut diungkapkan Kapolresta Jayapura Kota Kombes (Pol) Victor D. Mackbon melalui Kasat Reskrim AKP Oscar Fajar Rahadian, saat diwawancarai wartawan, Kamis (24/8) siang.
Kasat Reskrim menerangkan, 4 saksi yang diperiksa yakni dua orang berstatus ASN dan dua lainnya merupakan security di Kantor DPR Provinsi Papua.
“Jadi, sudah 4 orang yang penyidik ambil keterangannya sejak kemarin, masih ada beberapa saksi lagi yang harus dimintai keterangannya, pemeriksaan masih terus berlanjut hingga kini,” ujar AKP Oscar.
Lebih lanjut tuturnya, untuk kendaraan yang terbakar total ada 13 unit diantaranya masing-masing 1 unit yakni, Toyota Kijang, Mitsubsihi Kuda, Ford New Escape, Toyota Rush, Mitsubishi Strada, Toyota Hilux dan 4 unit Toyota Inouva serta 3 unit Toyota Avanza yang kesemuanya itu merupakan kendaraan dinas yang ditarik dari penggunanya yang telah pensiun.
“Menurut keterangan saksi, rata-rata mereka mengetahui kejadian tersebut saat api sudah menyala dan menyebar ke kendaraan-kendaraan lainnya, namun tidak cukup sampai disitu, masih ada rekaman CCTV dan hasil Labfor nantinya yang dapat mengungkapkan kuat dugaan terjadinya kebakaran 13 unit mobil,” kata AKP Oscar.
Ditambahkan, penyidik dan Tim Resmob Numbay sedang melakukan proses penyelidikan serta penyidikan terkait peristiwa tersebut.
Dirinya juga berharap bila masyarakat ada yang mengetahui atau bisa memberikan keterangan terkait kejadian itu dapat melaporkannya ke Satreskrim Polresta Jayapura Kota.
“Masyarakat yang mungkin mengetahui kronologis kejadian itu atau bisa memberikan keterangan, silahkan datang ke Satuan Reskrim Polresta Jayapura Kota,” pungkas Kasat Reskrim AKP Oscar.(red)
