Jayapura, fajarpapua.com-Sebanyak 73 orang putra, putri Papua mahasiswa penerima beasiswa program Kita Cinta Papua atau Papua Bangga diberangkatkan ke enam Institut Agama Kristen Negeri se-Indonesia dan satu Sekolah Tinggi Agama Kristen Protestan Negeri.
Pemberangkatan puluhan masiswa penerima beasiswa afirmasi putra dan putri orang asli Papua program Kita Cinta Papua atau Papua Bangga tahun 2023 dilaksanakan di Aula Asrama Haji Kotaraja, Senin (11/9). Hadir dalam acara tersebut Staf Ahli Gubernur Provinsi Papua Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Elsye P. Rumbekwan, didampingi Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Papua, Pdt. Klemens Taran.
Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Kementerian Agama Republik Indonesia, Dr. Jeane Marie Tulung menyampaikan, proses seleksi peserta penerima beasiswa pada tahun ini lebih selektif dibandingkan angkatan pertama, sehingga para mahasiswa penerima beasiswa boleh terpilih. “Kami harap mahasiswa penerima beasiswa ini harus belajar dengan baik, supaya apa yang di cita-citakan bisa tercapai,” kata Jeane, Selasa (12/9/2023).
Jeane berpesan agar para mahasiswa dapat mentaati peraturan kampus, dan bisa saling menghargai. “Yang paling terpenting adalah dapat membuang kebiasaan buruk yang ada, sehingga tidak terbawa ke tempat studi masing-masing,”pungkasnya.
Sementara itu Staf Ahli Gubernur Provinsi Papua Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Elsye P. Rumbekwan, memberikan apresiasi kepada Kementerian Agama Republik Indonesia terkhususnya Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua, yang telah mengadakan program Kita Cinta Papua atau Papua Bangga sehingga mendukung program pemerintah Provinsi Papua yang sering disebut dengan program Generasi Emas Papua.
“Saya memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Kementerian Agama yang telah membuat program ini dan saya berharap kepada anak-anak penerima beasiswa agar dapat menjaga nama baik Provinsi Papua, Kementerian Agama, maupun orang tua,” ungkapnya.
Rumbekwan menambahkan agar mahasiswa dapat belajar dengan baik dan tidak boleh menganggap remeh sehingga bisa menyelesaikan perkuliahan dengan tepat waktu dan boleh kembali mengabdi di Tanah Papua.
Ditempat yang sama Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Papua, Pdt. Klemens Taran menyampaikan, penerima program beasiswa ini merupakan angkatan ke IV sejak tahun 2020, yang tersebar di enam Institut Agama Kristen Negeri se-Indonesia.
Klemens juga berharap melalui program ini dapat memberi harapan dan perubahan baru untuk generasi muda Papua. Mahasiswa yang menerima beasiswa berjumlah 73 orang, yang berasal dari 15 kabupaten/kota yang berada di Provinsi Papua. Dengan ditambahkan jumlah ini maka total mahasiswa penerima beasiswa dari 2020-2023 sebanyak 496 orang.(hsb).
