BERITA UTAMAPAPUA

Kapolda Papua Ingatkan Pemerintah New Zealand Tidak Mempercayai Propaganda Benny Wenda dan Veronica Koman Cs

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
102
×

Kapolda Papua Ingatkan Pemerintah New Zealand Tidak Mempercayai Propaganda Benny Wenda dan Veronica Koman Cs

Share this article
IMG 20240226 WA0046
Petugas Penghubung Polisi Selandia Baru (News Zealand Police Liaison Officer) Mr. Paull Borrel saat bersalaman dengan humas damai Cartenz

Jayapura, fajarpapua.com – Petugas Penghubung Polisi Selandia Baru (News Zealand Police Liaison Officer) Mr. Paull Borrel melakukan kunjungan kerja ke Polda Papua.

Dalam kujungan itu Mr. Paull Borrel bertemu langsung Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D. Fakhiri., dan Kepala Operasi Damai Cartenz-2024, Kombes Pol. Dr. Faizal Ramadhani, membahas pembebasan pilot susi air, Kapten Philip Mark Merhtens yang telah disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya.

Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya
Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya

Pertemuan tersebut berlangsung pada Senin (26/02/2024) yang dihadiri petugas penasihat kebijakan Selandia Baru (new zealand policy adviser officer) Awan Poesoro, Pejabat utama Polda Papua dan Ops Damai Cartenz-2024. Pertemuan berfokus pada pembebasan Pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Merhtens.

Kapolda Mathius Fakhiri mengatakan Polri melalui Polda Papua dan Operasi Damai Cartenz-2024 telah berupaya dengan serius untuk membebaskan pilot Susi Air.

“Kami telah membuat operasi khusus untuk pembebasan pilot Susi Air, kapten Philip Mark Merhtens dengan sandi Operasi Paro. Hal ini adalah bentuk keseriusan Polri,” ujar Kapolda.

Ia mengingatkan pemerintah New Zealand agar tidak terbujuk oleh propaganda Benny Wenda dan Veronica Koman maupun tokoh-tokoh dari Kelompok Kriminal Besenjata (KKB) dan Kelompok Kriminal Politik (KKP) lainnya.

Benny Wenda, Veronica Koman dan tokoh-tokoh dari Kelompok KKB maupun KKP lainnya adalah pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab maka dengan itu ia berharap agar pemerintah New Zealand dapat memberikan kepercayaan kepada Pemerintah Republik Indonesia khususnya Polda Papua dan Satgas Ops Damai Cartenz-2024 untuk membebaskan kapten Philip Mark Merhtens.

Selain itu, Ka Ops Damai Cartenz-2024, Kombes Pol. Dr. Faizal Ramadhani menyampaikan bahwa keselamatan pilot adalah yang paling penting, sehingga pihaknya masih mengedepankan upaya soft approach daripada hard approach.

“Kami selalu berusaha membuka ruang komunikasi agar pilot dapat segera dibebaskan dan pilihan penegakan hukum adalah pilihan terakhir yang dapat kami ambil untuk membebaskan kapten Philip Mark Merhtens,” kata Ka Ops Damai Cartenz-2024.

Ditempat yang sama, New Zealand Police Liaison Officer. Mr. Paull Borrel memberikan apresiasinya kepada pemerintah Republik Indonesia terkhususnya Polda Papua dan satgas Ops Damai Cartenz-2024 yang mana selama 1 tahun telah bekerja keras untuk melakukan Upaya pembebasan pilot susi air.

“Kami mengapresiasi kinerja dari Pemerintah Republik Indonesia, khususnya Polda Papua dan Satgas Ops Damai Cartenz-2024 yang selama 1 tahun terakhir telah bekerja keras untuk membebaskan pilot kami. Kami mempercayakan upaya pembebasan pilot kepada Pemerintah RI dan Kami juga memohon maaf apabila karena pembebasan pilot, terdapat aparat Polri yang gugur dalam tugas” ujar Mr. Paull Borrel.

Kasatgas Humas ODC-2024, AKBP Dr. Bayu Suseno, disela-sela pertemuan tersebut mengatakan, Polri Melalui Polda Papua dan Ops Damai Cartenz-2024 tetap membangun komunikasi dengan Pihak News Zealand dalam upaya untuk membebaskan Pilot Susi Air dari Penyanderaan tersebut.(hsb)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *