BERITA UTAMAPAPUA

Pangdam Kasuari Sematkan Baret dan Brevet Infanteri Yudha Wastu Pramuka : Kalian Adalah Queen Of Battle

cropped cnthijau.png
6
×

Pangdam Kasuari Sematkan Baret dan Brevet Infanteri Yudha Wastu Pramuka : Kalian Adalah Queen Of Battle

Share this article
43f4b30a cf23 4402 98c7 6ad957d4cefa
Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Gabriel Lema, S.Sos. saat menyampaikan sambutan

Ransiki, fajarpapua.com – Tradisi pembaretan dan penyematan brevet kualifikasi ”Yudha Wastu Pramuka” merupakan suatu pengakuan dan penghargaan serta lambang kehormatan bagi prajurit Infanteri sebagai Queen Of Battle.

Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Gabriel Lema, S.Sos., menyampaikan ini saat memimpin langsung upacara tradisi pembaretan siswa Dikjurtaif gelombang II TA. 2021 (Lintas tahun) Rindam XVIII/Kasuari, di Pantai Abreso, Ransiki, Manokwari Selatan, Papua Barat, Rabu (6/7).

ads


Ikut hadir dalam kegiatan ini, Danrindam XVIII/Kasuari, para pejabat Kodam, para Pembina dan pelatih Rindam, Ketua Persit KCK Daerah XVIII/Kasuari, Ny. Alin Gabriel Lema serta para pejabat Pemda Manokwari Selatan.

Tradisi pembaretan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari perjalanan seorang prajurit Infanteri.

“Dengan telah disahkannya penggunaan baret dan brevet ini, menuntut para prajurit sekalian untuk senantiasa meningkatkan pengetahuan dan keterampilan prajurit Infanteri, sebagai bekal pengabdian kepada Bangsa dan Negara,” ujarnya.

Dihadapan 115 prajurit siswa, ia menambahkan prajurit Infanteri memiliki kemampuan untuk bergerak disetiap bentuk medan pertempuran yang tidak dimiliki oleh prajurit di luar kecabangan Infanteri.

“Kalian adalah prajurit Infanteri, sebagai atlit tempur yang tanggap, tanggon dan trengginas. Sadari secara sungguh-sungguh sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing bahwa jalan hidup yang kalian tempuh sebagai prajurit Infanteri adalah suci dan benar serta merupakan rahmat dari Tuhan Yang Maha Esa,” tegas Pangdam.

Disamping itu, Jenderal bintang dua ini juga berpesan agar terus pedomani Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI dalam menjalankan setiap tugas.

“Jangan pernah lupakan jati dirimu sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara professional, sebagai prajurit TNI, disiplin adalah nafasmu dan kehormatan adalah segala-galanya”.

“Pelihara kesegaran jiwa dan kesegaran jasmanimu, tingkatkan kemampuan dan keterampilan bertempurmu, jaga dan tingkatkan kebersamaan dan jiwa korsa serta kebanggaan sebagai prajurit Infanteri serta senantiasa memegang komitmen berbuat terbaik, berani, tulus dan ikhlas dilandasi oleh disiplin, loyalitas dan kehormatan,” pesan Pangdam.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *