Timika, fajarpapua.com – Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke 27 Kabupaten Mimika ke 27 pada 8 Oktober 2023 mendatang Pemda Mimika melalui Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata menggelar karnaval budaya bertajuk Mimika Dance Carnival 2023.
Untuk menyukseskan karnaval budaya ini, penyelenggara akan berkolaborasi dengan Jember Fashion Carnival (JFC) yang merupakan penyelenggara karnaval terbesar ketiga di dunia.
Untuk diketahui JFC pernah meraih kemenangan di International Carnival de Victoria di Seychelles.
JFC sendiri merupakan barometer karnaval di Indonesia dan juga sebagai penghubung untuk karnaval besar di Indonesia yang tergabung dalam Asosiasi Karnaval Indonesia
Selain itu berbagai prestasi dunia seperti Best National Costume berhasil pula dipersembahkan oleh JFC dalam ajang kompetisi kontes kecantikan hingga kontes pria internasional yang diikuti oleh 40 hingga 90 an negara di dunia.
Salah satunya adalah kemenangan kostum bertema Borobudur milik Puteri Indonesia 2014 atau Miss Universe Indonesia 2014, Elvira Devinamira di kontes Miss Universe 2014.
Presiden JFC, Budi Setiawan saat ditemui fajarpapua.com disela-sela asesmen venue yang dilakukan di Timika, Senin (28/8) mengatakan, Mimika Dance Carnival akan dilangsungkan dalam bentuk kolaborasi costume dan dance pervormance.
Dalam Mimika Dance Carnaval lanjutnya JFC akan berperan dalam fungsi utamanya adalah untuk memberikan satu konsep show dimana didalamnya nanti akan ada konsep kostum dan koreo yang dibangun.
“Jadi kami akan berkolaborasi dengan Pemda Mimika didalam membangun even yang dilangsukan sekaligus bagian dari peringatan HUT Mimika,”katanya.
Menurutnya nantinya akan ditampilkan kostum-kostum dengan tema yang disesuaikan dengan kekayaan lokal Mimika yaitu Amungme dan Kamoro.
“Nanti kita mengkonsep karnaval dimana ada kostum-kostum dan talen-talen lokal serta ada beberapa yang kami datangkan dari Jember, tapi lebih banyak kami pakai talen-talen lokal,”tuturnya.
Ia mengungkapkan dalam karnaval ini pihaknya mempersiapkan sebuah konsep baru yang harapannya nanti bisa menjadi konten berkelanjutan.
Selain itu juga diharapkan Mimika Dance Carnaval bisa menjadi salah satu komponen dari Asosiasi Karnaval Indonesia. Sehingga nantinya bisa berkolaborasi dengan even tahunan yang dibangun oleh JFC
“Jadi nanti bukan hanya satu kali even tapi ditahun berikutnya akan ada lagi dalam penggarapan yang berbeda-beda tetapi tetap menggunakan konten-konten lokal,” ujarnya.
Ia menambahkan pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan Pj. Bupati Mimika terkait dengan kegiatan tersebut.
Dari pertemuan tersebut Pj Bupati Mimika juga memberikan masukan untuk menyempurnakan konsep maupun konten yang akan ditampilkan dalam Mimika Dance Carnaval.
“Kita tunjukkan konsep awalnya kepada Penjabat Bupati dan Kepala Dinas Disporabudpar Mimika. Banyak masukan-masukan serta penguatan yang disampaikan dan semua masukan beliau bagus-bagus,”ujarnya.(ron)
