Timika, fajarpapua.com – Tiga pemuda masing-masing Kristoforus Dandung (20), Vitalis Engkos (31) dan Blasius Tolen Ampas (19) dianiaya Orang Tak Dikenal (OTK) di jalan Samratulangi Timika, Minggu (8/10) sekira pukul 04.55 WIT.
Akibat kejadian tersebut, Kristoforus Dandung mengalami luka robek di kepala dan badan, Vitalis Engkos mengalami patah kaki dan Blasius Tolen Ampas mengalami luka di kepala, hidung serta bagian badan.
Kristoforus Dandung saat ditemui di RSUD Mimika mengungkapkan, awalnya dia dan kedua rekannya makan di salah satu penjual nasi kuning di bilangan jalan Samratulangi. Selesai makan tiba-tiba muncul tiga pelaku yang langsung menyerang ketiga korban yang hendak pulang menumpangi selesai motor.
Para korban lari berpencar namun dikejar masing-masing pelaku.
“Kami bertiga pulang dari SP 2 karena lapar kemudian cari makan didekat rumah saya di Samratulangi penjual nasi kuning ada buka. Kemudian kami makan, selesai kami akan pulang motor kami semua kempes ban, kemudian ada dua orang menyerang dan kami lari berpencar,” ungkapnya.
Lanjutnya, saat lari berpencar teman korban ditabrak pelaku menggunakan sepeda motor hingga kaki patah. Kemudian para pelaku mengejar korban lainnya.
“Kami bertiga lari, terus teman saya ditabrak dari belakang. Para pelaku masih kejar dan terus pukul kami, kemudian mereka lari,” ujarnya.
Menurutnya, dia bersama teman-temannya tidak mengenal identitas para pelaku. “Kami tidak kenal siapa mereka, tiba-tiba mereka serang kami,” tuturnya.
Kapolsek Mimika Baru (Miru) Kompol Saidah Hobrouw saat dikonfirmasi terkait kejadian tersebut mengatakan masih melakukan pengecekan.
“Saya cek dulu,” kata Kapolsek melalui pesan singkat WhatsApp, Minggu (8/10) siang.
Sementara hingga berita ini dipublis belum ada keterangan resmi dari kepolisian terkait kasus tersebut. Ketiga korban saat ini berada RSUD Mimika untuk mendapat perawatan medis.(ron)
