BERITA UTAMAPAPUA

PLN Siagakan 1.819 Personel, Siap Amankan Pasokan Listrik Jelang Natal dan Tahun Baru

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
9
×

PLN Siagakan 1.819 Personel, Siap Amankan Pasokan Listrik Jelang Natal dan Tahun Baru

Share this article
IMG 20221214 WA0073
Petugas PLN yang disiagakan atasi pasokan listrik jelang Natal dan tahun baru

Jayapura, fajarpapua.comPLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat (UIW PPB) siap mengamankan pasokan listrik diseluruh tanah Papua menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.

Sebanyak 1.819 personel yang terdiri dari 1.129 pegawai PLN, 665 petugas pelayanan teknik, 25 petugas Command Center, dan 2 grup Pasukan PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan) disiagakan untuk mengamankan dan mengantisipasi adanya gangguan kelistrikan saat perayaan hari raya tersebut.

ads

Senior Manager Transmisi dan Distribusi, Adi Fitriatmojo dalam apel siaga natal dan tahun baru mewakili General Manager PLN UIW Papua dan Papua Barat, Budiono, menjelaskan siaga pasokan listrik PLN akan dilakukan kurang lebih selama dua minggu, yaitu dimulai sejak tanggal 22 Desember 2022 hingga berakhir pada 4 Januari 2023. Sebagian besar tempat ibadah seperti gereja dan tempat pelayanan publik akan diprioritaskan pengamanannya agar tidak mengganggu aktivitas perayaan.

“Sekitar 122 titik di keenam provinsi akan menjadi prioritas pengamanan kelistrikan kami yang mayoritas merupakan gereja. Kami juga telah menyediakan 50 posko siaga dan sejumlah petugas yang tersebar di setiap Unit Layanan Pelanggan untuk memastikan pelayanan bisa maksimal, pasokan listrik tetap andal dan bisa merespon dengan cepat apabila terjadi gangguan,” papar Adi, Rabu (14/12/2022).

Sebagai upaya antisipasi lain, PLN juga mempersiapkan beberapa sumber pasokan listrik alternatif berupa 51 unit gardu bergerak (UGB), 23 uninterruptible power supply (UPS) dan 66 mobile genset. Hal ini dilakukan agar pasokan listrik pelanggan tetap aman di lokasi yang telah ditentukan.

“Berbagai persiapan juga telah kami lakukan dalam rangka menjaga keandalan pasokan listrik. Apel Gelar Pasukan dan Peralatan, inspeksi penyulang dan gardu serta penyisiran jaringan dan pemangkasan dahan-dahan pohon yang telah mendekati jaringan listrik telah dilaksanakan,” ungkap Adi.

Sementara itu beban puncak kelistrikan di Papua dan Papua Barat saat ini mencapai 298,63 MW dengan daya mampu pembangkit sebesar 504,7 MW. Kondisi ini terbilang aman karena masih menyisakan cadangan daya sebesar 206,07 MW untuk memenuhi kebutuhan daya saat Natal dan Tahun Baru.

“Apabila nantinya terjadi gangguan yang tidak dapat dihindari, pelanggan dapat segera melapor dan melakukan pengaduan melalui aplikasi PLN Mobile atau menghubungi Contact Center PLN 123. Kami keluarga besar PLN mengucapkan selamat natal dan tahun baru bagi yang merayakan, semoga rangkaian ibadah dapat dijalani dengan khidmat dan lancar,” tutup Adi.(hsb).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *