Timika, fajarpapua.com – Anggota DPRD Mimika, Leonardus Kocu mengapresiasi langkah Pemerintah Daerah (Pemda) Mimika untuk menumbuhkembangkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Mimika.
Hal itu diutarakan Leo Kocu saat menggelar Reses Tahap III di Jalan Hasanuddin, Jumat (16/12).
Usai berbagi sembako sebagai bentuk berkat natal kepada konsituen, Leo Kocu mengemukakan upaya pemerintah daerah Mimika dalam mengembangkan UMKM merupakan langkah tepat dan patut disuport semua kalangan.
Secara khusus Leo mengapresiasi langkah Plt. Bupati Mimika Johannes Rettob menghidupkan UMKM Mimika.
“Kehadiran UMKM itu sangat penting untuk peningkatan ekonomi masyarakat, minimal menciptakan lapangan pekerjaan,” katanya.
Dikemukakan, banyak perusahaan yang mengurangi tenaga kerja digantikan dengan teknologi, namun daerah Mimika sangat berpotensi bagi UMKM.
“Dengan kekayaan alam yang luar biasa UMKM dapat mengembangkan produk produk dari alam untuk menghasilkan produk unggulan yang bisa dijual,” ucapnya.
Legislator partai Perindo ini bahkan menganggarkan dana Rp 3 miliar rupiah dari Pokir Dewan untuk membantu UMKM di Mimika khususnya mama-mama penjual pinang.
Leo Kocu juga menyiapkan anggaran Rp 200 juta untuk membantu kelompok koperasi masyarakat, juga anggaran Rp 100 juta untuk kelompok ibu-ibu pinang yang ada di Hasanuddin, SP7, dqn Mapurujaya.
“Program yang saya lakukan ini untuk merespon pengembangan ekonomi masyarakat UMKM. Tahun lalu saya memberikan kelompok peternak babi bantuan bibit sebanyak 10 pasang ternak, tahun ini saya kasih tujuh pasang melalui pokir saya di Dinas Peternakan” katanya.
Lebih lanjut Leo Kocu yang juga ketua Fraksi Gabungan Perindo-PSI ini mengatakan UMKM mampu meningkatkan ekonomi keluarga masing-masing , kelompok ibu-ibu penjual pinang selama ini meminjam uang dari koperasi dengan bunga 20-30 persen.
“Saya akan bantu modali penjual pinang ini tanpa bunga supaya tidak ada lagi pinjam-pinjam, dengan cara ini saya berharap bisa meningkatkan pendapatan mama-mama penjual pinang,” bebernya.
Dirinya berharap pemerintah juga dapat membekali pelaku UMKM dengan memberikan pelatihan-pelatihan agar mengembangkan produknya sesuai permintaan pasar.(tim)
